Kompas TV nasional rumah pemilu

Anies Berpotensi Maju di Pilkada Jakarta, PAN: Jangankan DKJ, di Pilpres Aja Kita Menang

Kompas.tv - 28 Juni 2024, 06:45 WIB
anies-berpotensi-maju-di-pilkada-jakarta-pan-jangankan-dkj-di-pilpres-aja-kita-menang
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay (tengah) bersama Wakil Ketua Komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh (kiri), dan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno di kantor DPP PAN, Jakarta, Kamis (27/6/2024). (Sumber: ANTARA/Rio Feisal)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Daulay buka suara mengenai kemungkinan majunya Anies Baswedan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Ia menyinggung soal kemenangan pihaknya atas Anies di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Seperti diketahui, dalam Pilpres 2024, PAN mengusung pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, yang akhirnya ditetapkan sebagai pemenang.

"Nah ditanya apakah kurang lebih gini, berani bersaing sama Anies di DKJ (Daerah Khusus Jakarta)? Jangankan DKJ, di pilpres aja kita menang, faktanya kan menang. Apalagi di DKJ. Jadi enggak ada masalah," kata Saleh di kantor DPP PAN, Jalan Buncit Raya, Jakarta, Kamis (27/6/2024), dikutip Tribunnews.com.

Baca Juga: Dinilai Tidak Realistis, PKS Sebut Pasangan Anies-Sohibul Ideal untuk Jakarta Menuju Kota Global

Dia pun menyilakan Anies untuk menjadi kandidat di Pilkada Jakarta 2024. PAN, kata dia, mendorong kadernya untuk maju di perhelatan yang sama.

"Kan kalau (Anies) memang masih mau maju silakan, kan yang jelas itu kami dorong Zita Anjani. Zita Anjani punya partai PAN, PAN punya kewajiban dorong kadernya untuk maju," ungkapnya.

Ia menyebut Zita merupakan sosok yang tepat untuk diusung PAN di Pilkada Jakarta, dan nantinya bakal disimulasikan dengan calon dari partai-partai lain.

"Jadi kalau ditanya kenapa Zita? Karena Zita kader PAN, jadi semua partai pasti akan dorong partainya dulu dong, nanti disimulasikan dengan partai-partai lain. Kalau cocok, baru digabungkan, kan gitu. Jadi masih proses, masih panjang," bebernya.

Sejauh ini, DPW PKB Jakarta sudah sempat menyatakan dukungan kepada Anies sebagai calon gubernur Jakarta. Namun, mereka belum menentukan siapa sosok calon wakil gubernurnya.

Sementara Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu belakangan mengumumkan akan mengusung Anies sebagai bakal calon gubernur bersama kadernya, Sohibul Iman, sebagai bakal calon wakil gubernur.

Pengumuman itu disampaikan Syaikhu saat memberikan sambutan dalam acara Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP) DPP PKS sebagai pembekalan kepada seluruh Calon Anggota Dewan Terpilih DPR RI dan DPRD Provinsi se-Indonesia di Hotel Sahid, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2024).

Baca Juga: Masihkah PDIP Tertarik Mengusung Anies Setelah Dipinang PKS?

"Maka Dewan Pimpinan Pusat (DPTP) PKS pada rapat di hari Kamis 20 Juni 2024, telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon gubernur dan bapak Mohammad Sohibul Iman sebagai bakal calon wakil gubernur. Siap berjuang memenangkannya? Allahuakbar, merdeka," ucap Syaikhu.

Ia pun juga sempat mengungkap singkatan yang pas untuk duet Anies dan Sohibul, yakni AMAN.

"Kami meyakini pasangan Anies-Sohibul Iman, ada yang sudah mereka-reka juga singkatannya. AMAN katanya. Nanti terserah lah apa namanya. Yang memiliki kualifikasi yang mumpuni, serasi dan bisa saling melengkapi untuk memimpin DKI Jakarta," ungkapnya.


 



Sumber : Tribunnews.com



BERITA LAINNYA



Close Ads x