Cak Imin Sebut Masih Ada Waktu 6 Bulan untuk Tingkatkan Elektabilitas Kandidat di Pilkada 2024

JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih memiliki waktu kurang lebih enam bulan untuk meningkatkan elektabilitas para calon yang akan diusungnya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Penjelasan itu disampaikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) seusai menghadiri acara ta'aruf politik dengan ratusan bakal calon kepala daerah di Jakarta, Kamis (2/5/2024).

Dalam acara tersebut, Muhaimin mengatakan dirinya bertemu dengan para bakal calon kepala daerah dari seluruh kabupaten dan kota di Banten serta Jawa Barat, juga bakal calon gubernur di tiga provinsi, yakni DKI, Jawa Barat, dan Banten.

“Mulai hari ini mengikuti berbagai proses seleksi. Ada tiga aspek utama. Pertama, kapasitas dan kapabilitas. Kedua, visi. Yang ketiga, elektabilitas,” kata Cak Imin, dipantau dari siaran kanal Youtube Kompas TV.

Baca Juga: Analis: Popularitas Muhaimin Bisa Saingi Khofifah jika Maju di Pilgub Jatim, tapi Elektabilitas?

“Kita masih punya waktu sekitar enam bulan untuk mematangkan apabila elektabilitas dari calon-calon yang kita siapkan ini perlu kita tingkatkan, kita support.”

Menurut Cak Imin, ada sejumlah tokoh yang sudah mendaftar untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, lewat PKB.

“Yang Banten, gubernur banyak. Salah satu yang muncul adalah Airin (mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany) dari Golkar, ada Ratu dari independen," ungkap Cak Imin.

Sedangkan untuk Pilkada Jakarta, kata dia, sudah ada tiga tokoh yang mendaftar antara lain Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah yang juga kader PKB, dan Ahmed Zaki Iskandar, Ketua DPD Partai Golkar Jakarta.

"DKI ada Zaki, ada Ida Fauziyah, ada satu lagi, tiga orang,” tuturnya.

Baca Juga: Ketua PKB Morowali Utara Ingatkan Gus Ipul Jangan Gila Urusan

Ia menambahkan, sudah ada 138 orang yang mendaftar untuk menjadi kandidat pada Pilkada Serentak 2024 di 27 kabupaten di Jawa Barat.

Mengenai proses penentuan kandidat yang nantinya bakal diusung oleh PKB, Cak Imin menegaskan hal itu akan diukur melalui tiga aspek utama yaitu kapasitas dan kapabilitas; visi-misi; dan elektabilitas.

“Nanti diskusi, wawancara, kemudian presentasi, dan potensi koalisi, mengusung bersama.”