Pratikno Bantah Jadi Menteri Titipan Jokowi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno membantah kabar yang menyebut dirinya menjadi orang yang dititipkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk masuk di pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hal tersebut disampaikan Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/4/2024).

“Titipan kayak Gofood, Gojek aja. Nggak lah,” ucapnya.

Meski menampik, Pratikno mengaku akan bersedia membantu pemerintahan Prabowo-Gibran 5 tahun ke depan, baik dengan cara berkontribusi lewat pemerintahan atau lewat bidang akademik.

Baca Juga: Hadirkan Ahli Belakangan, Yusril Sebut Prabowo-Gibran Diuntungkan: Kita Siap Meng-counter

“Prinsipnya kita berusaha untuk membantu berkontribusi untuk pemerintahan baik. Kontribusi banyak cara lah, kembali sebagai akademisi juga kan berontribusi,” ucap Pratikno.

Dalam dua periode pemerintahan Jokowi, baik ketika wakil presidennya Jusuf Kalla atau pun Ma’ruf Amin, Pratikno ditunjuk sebagai Mensesneg.

Jebolan Universitas Gadjah Mada tersebut memang dikenal dekat dengan Jokowi.

Karena kedekatan tersebut, Presiden Jokowi disebut-sebut akan membuatnya kembali terpilih sebagai menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Yusril soal Sidang MK Bahas Sirekap: KPU Gunakan Hitungan Manual, untuk Apa Diperdebatkan?

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Habiburokhman membantah kabar Jokowi menitipkan nama menteri di kabinet Prabowo-Gibran. 

Ia menyebut, yang akan menentukan nama menteri nantinya adalah Prabowo. Namun, terbuka kemungkinan Prabowo akan meminta pendapat Jokowi.

"Bukan cawe-cawe, pastinya (Presiden Jokowi) akan dimintai pendapat oleh Pak Prabowo," kata Habiburokhman di gedung DPR, Jakarta, Selasa, 26 Maret 2024.

Menurut dia, sesuatu yang lumrah bila nanti Prabowo meminta pendapat ke Jokowi ihwal komposisi kabinet di pemerintahannya. 

"Saya enggak tahu ya apakah sampai nama apakah sosoknya seperti apa ya bisa saja memberi nama, orang saya aja boleh mengusulkan kan," kata Habiburokhman.

Sementara Gibran mengatakan Jokowi yang juga ayahnya, mungkin saja akan memberi masukan soal kabinet pemerintahan selanjutnya.

"Mungkin masukan iya, tapi penentuannya di Pak Prabowo ya. Keputusannya di Pak Prabowo," ujar Gibran saat ditemui di acara buka puasa bersama Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran dan pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024, dikutip dari Kompas.com.