JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya akan menyediakan formasi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) untuk ditempatkan di ibu kota Nusantara (IKN) dengan kriteria tertentu.
"Kami tadi dapat arahan dari Pak Presiden terkait soal rencana rekrutmen ASN fresh graduate yang jumlahnya lebih dari 200.000," kata Anas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin (26/2/2024) dikutip Kompas.com (26/2/2024).
"Nanti formasinya ini terutama untuk talenta digital, kemudian mereka yang berlatar belakang literasi digital dan administrasi seperti untuk inspektur dan lain-lain," ujarnya.
Baca Juga: Jokowi Targetkan ASN dan TNI-Polri ke IKN Bisa Dimulai Juli 2024
Dia menjelaskan, ASN yang pindah ke IKN harus menguasai kemampuan literasi digital, multitasking, serta menguasai substansi mengenai prinsip IKN.
ASN IKN juga diharapkan mampu menerapkan nilai BerAKHLAK yakni Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Para ASN tersebut akan bekerja dengan pola kerja terpadu yang menerapkan fleksibilitas waktu dan lokasi. Pola kerja ini akan mendukung sistem kerja kolaboratif, berpikir cepat, dan tangkas. Selain itu, IKN juga membutuhkan ASN yang memiliki talenta digital karena pemerintah di sana akan dijalankan dengan tata kelola Smart Government yang didukung digitalisasi.
Anas menyebutkan, rekrutmen aparatur sipil negara (ASN) untuk penempatan ke IKN akan disediakan sejumlah total 250.000-an formasi.
"Pak Presiden tadi memerintahkan ke kami untuk mengulangi lagi bahwa rekrutmen ASN yang fresh graduate ini terutama untuk pemerintah pusat semuanya untuk (pindah) di IKN," lanjut dia.
Baca Juga: Jokowi Targetkan ASN dan TNI-Polri ke IKN Bisa Dimulai Juli 2024
Karena ada rekrutmen fresh graduate CPNS untuk IKN, Anas meminta seluruh kementerian dan lembaga mengusulkan formasi tersebut. Nantinya, usulan itu akan dicek oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Jadi yang ke IKN punya kompetensi yang berbeda atau kompetensinya lebih, yang totalnya 250.000-an yang nanti akan kita alokasikan untuk IKN," jelasnya.
Anas juga mengatakan, ASN fresh graduate berpotensi ditempatkan pada 2024, 2025, atau 2026.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.