JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamanan mudik lebaran hingga Pilkada serentak menjadi kegiatan yang menjadi sorotan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam Rapat Pimpinan Polri 2024.
Listyo mengingatkan tidak lama lagi umat Islam akan menjalankan ibadah puasa dan diakhiri dengan Idul Fitri.
Untuk itu dibutuhkan perhatian khusus mengingat sebelum masuk Idul Fitri masyarakat akan pulang ke kampung halaman alias mudik.
Di sisi lain arus mudik dan arus balik ini berjalan di tengah tahapan Pemilu 2024. Seperti rekapitulasi hasil perhitungan suara akan berlangsung hingga 20 Maret 2024.
Dilanjutkan dengan penetapan hasil Pemilu, yang tidak menutup kemungkinan akan ada sengketa Pilpres di Mahakamah Konstitusi.
Baca Juga: Kapolri Persilakan Warga Demo di Jalan jika Tak Puas Hasil Pemilu: tapi Jangan Anarkis
Penetapan dilakukan paling lambat tiga hari setelah pemberitahuan Mahkamah Konstitusi atau tiga hari setelah putusan Mahkamah Konstitusi.
"Ini perlu menjadi perhatian karena akan terjadi pergerakan mudik yang sangat besar, yang tentunya juga harus mampu kita amankan. Disamping tentunya wilayah-wilayah yang akan ditinggalkan pemudik di tengah situasi menghadapi situasi Pemilu," ujar Kapolri di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (29/2/2024).
Lebih lanjut Listyo mengingatkan setelah Penetapan hasil Pemilu dan Pilpres 2024, akan ada kegiatan internasional di Bali. Kegiatan ini termasuk menjadi fokus pengamanan Polri berikutnya.
Listyo menjelaskan kegiatan internasional di Bali, akan dihadiri oleh 43 negara sehingga memerlukan perhatian khusus untuk memastikan pengamanan berjalan dengan baik.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.