JAKARTA, KOMPAS TV - Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Wiranto menanggapi hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2024, yang diprediksi berlangsung satu putaran untuk kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Rakabuming Raka.
Wiranto mengaku bersyukur setelah melihat hasil hitung cepat sementara yang menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran bisa menang dengan satu putaran.
Baca Juga: Quick Count Litbang Kompas Data Masuk 50%: Anies 22,82%, Prabowo 59,88%, Ganjar 17,3%
"Ya sekarang sudah mendapatkan hasil quick count kan tapi masih hitungan secara real (nyata) masih berlangsung walaupun memang biasanya quick count tidak terlalu punya selisih banyak dengan hasil real. Oleh karena itu kita syukurin sementara ini," kata Wiranto di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).
Mantan Panglima ABRI itu mengimbau kepada seluruh kontestan pesta demokrasi lima tahunan itu bisa menerima hasil pemilu dan kembali hidup rukun antar masyarakat Indonesia.
"Yang penting tetap memelihara kerukunan suasana yang aman, suasana yang penuh persaudaraan sehingga masyarakat merasa tenang dengan demikin diharapkan siapapun yang menang akan membawa satu suasana yang sejuk," katanya.
Sebelumnya, Prabowo-Gibran diprediksi menang satu putaran dari hasil hitung cepat yang dilaksanakan tim Litbang Kompas.
Ia menyebut terlihat perbedaannya cukup jauh dan angka yang didapat oleh pasangan Prabowo Subianto dan Gibran cukup jauh dari kandidat lain.
“Kita bisa menyimpulkan oleh karena itu, diprediksi berdasarkan perolehan suara yang didapatkan pasangan Prabowo-Gibran di TPS sampel hitung cepat ini pemilu dipastikan Prabowo Gibran mendapatkan suara lebih dari 50 persen.”
“Karena simpangannya juga begitu besar, kita juga meyakini verdasarkan data ini diprediksi pemilu berlangsung satu putaran.”
Meskipun, kata dia, datanya tidak bisa disampaikan karena hasil hitung cepat ini tidak bisa memprediksi sampai detail setiap provinsi, namun dengan angka yang sedemikian besar kemungkinan itu sangat mungkin terjadi.
“Artinya, pasangan Prabowo-Gibran bisa mendapatkan setidaknya 20 persen suara di 20 provinsi,” tambahnya.
Baca Juga: Jusuf Kalla: Pilpres 2024 Satu Putaran Tidak Mudah, Kecuali Ada Upaya yang Tidak Benar
Quick count atau hitung cepat yang dilaksanakan oleh Litbang Kompas dibiayai sepenuhnya oleh Kompas Gramedia, dengan jumlah TPS sampel sebanyak 2.000 dan margin error 1 persen.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.