JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya terus mengusut kasus kematian Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6), anak dari artis Tamara Tyasmara.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyebut hingga kini sudah 20 saksi yang dimintai keterangan.
Dalam rangkaian penyelidikan meninggalnya anak laki-laki ini, sudah dilakukan pengambilan keterangan untuk klarifikasi, setidaknya 20 orang yang diperiksa, " kata Ade di Jakarta, Selasa (6/2/2023), seperti yang dilaporkan Jurnalis KompasTV, Vedrizqa.
Menurut penjelasannya, 20 saksi yang telah diperiksa tersebut, terdiri dari pihak keluarga, saksi di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) dan pihak atau pengelola kolam renang.
Selain itu, pihaknya, kata Ade juga akan melakukan uji laboratoris terhadap kamera pengawas atau CCTV di TKP
"Penyidik masih menunggu hasil tim kedokteran forensik Polri yang masih bekerja. Apa yang telah dilakukan oleh tim penyelidik antara lain melakukan pemeriksaan laboratoris terhadap CCTV dari TKP dan sekitar TKP, " jelasnya.
Baca Juga: Polisi Temukan Luka Lebam di Tubuh Dante, Ini Kata Tamara Tyasmara
Ade juga mengatakan penyidik sudah melakukan proses ekshumasi atau pengangkatan jenazah Dante dari kubur untuk dilakukan pemeriksaan yang selanjutnya dilakukan proses autopsi terhadap korban.
Proses tersebut turut dihadiri langsung oleh orang tua Dante, Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.
Ekshumasi dilakukan untuk mencari tahu penyebab pasti kematian Dante.
"Tadi pagi di TPU Jeruk Purut penyidik melakukan ekshumasi. Dari proses penggalian berlangsung 45 menit, setelah selesai jenazah dikuburkan kembali," jelasnya.
Sementara itu, Artis peran Tamara Tyasmara menyebut proses ekshumasi jenazah sang anak, berjalan lancar.
Ia berharap proses autopsi tersebut bisa memberikan jawaban dari penyebab meninggalnya sang anak.
"Pokoknya tadi lancar, terus semuanya kita percayakan sama tim dokter dan kepolisian," kata Tamara, Selasa (6/2), dikutip dari Tribunnews.
Baca Juga: Tangis Tamara Tyasmara Pecah Lihat Makam Dante Dibongkar, Jasadnya untuk Kepentingan Autopsi
Sumber : Kompas TV/Tribunnews.
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.