Kompas TV nasional rumah pemilu

Cak Imin Tanggapi Santai soal Pertemuan Jokowi dengan AHY

Kompas.tv - 29 Januari 2024, 20:15 WIB
cak-imin-tanggapi-santai-soal-pertemuan-jokowi-dengan-ahy
Muhaimin Iskandar saat wawancara doorstop usai berkunjung ke peternakan unggas di Blitar, Jawa Timur, Kamis (11/1/2024). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS TV - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menanggapi santai ihwal pertemuan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Minggu (28/1/2024).

Menurut dia, pertemuan antar tokoh politik itu merupakan hal yang lumrah terjadi. 

"Ya, biasa saja, biasa saja. Namanya pertemuan tokoh-tokoh tentu pasti terjadi," kata Cak Imin seperti dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (29/1/2024). 

Baca Juga: Pihak Istana Buka Suara soal Pertemuan Jokowi dengan AHY hingga Sultan Hamengkubuwono X

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo disebut menginginkan AHY menjadi generasi baru yang bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di masa mendatang.

Dengan harapan, AHY bisa melanjutkan apa yang telah dikerjakan baik oleh Presiden Jokowi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan presiden-presiden sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Politisi Partai Demokrat yang juga Jubir TKN Prabowo-Gibran, Herzaky Mahendra Putra terkait pertemuan Presiden Jokowi dengan AHY Minggu (28/1/2024).

“Yang disampaikan Mas AHY ketika selesai pertemuan itu, beliau menyampaikan bahwa bagaimana pun Pak Jokowi harapannya bagaimana Mas AHY kan termasuk generasi baru nih ke depan yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan. Jadi beliau ada keinginan agar apa yang sudah baik selama ini terjadi, dari era Pak Jokowi, Pak SBY, maupun era-era yang sebelumnya itu bisa dilanjutkan,” ucap Herzaky dalam dialog Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV, Senin (29/1/2024).

“Dan bagaimana generasi muda seperti Mas AHY dan pemuda lainnya itu benar-benar bisa melakukan akselerasi terhadap apa yang sudah tercapai dan kalaupun misalnya ada yang dianggap masih kurang ya wajar, karena pemimpin tidak pernah sempurna. Itu Bagaimana bisa diperbaiki ya, bisa dioptimalkan ke depannya,” imbuhnya.

Baca Juga: Jokowi Bertemu AHY, Pengamat: Ingin Pastikan Mesin Politik Prabowo-Gibran Optimal

Dalam pertemuan tersebut, Herzaky menambahkan, Presiden Jokowi dan AHY juga menyoroti mengenai pemilu dalam konteks kepala negara dengan parpol peserta pemilu.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x