JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang pelajar SMK meninggal dunia diduga akibat tertimpa baliho caleg DPR RI di Alang-alang Amba, Desa Sidomukti, Kecamatan Karanganyar, Kebumen, Rabu (10/1/2024).
Korban berinisial SA (18) ini meninggal dunia di lokasi kejadian usai kepalanya mengalami benturan akibat baliho caleg yang jatuh. Sementara, temannya yang berboncengan, SI (19) mengalami luka-luka.
Menanggapi insiden ini, Direktur Jenderal HAM, Dhahana Putra, mengungkapkan rasa prihatin atas tewasnya siswi SMK di Kebumen.
Baca Juga: Rekaman Amatir Detik-Detik Mobil Terbelah 2 Akibat Tabrak Tiang Baliho, Pengemudi Tewas di Tempat
Menurutnya, kejadian ini tidak akan terjadi jika para peserta Pemilu 2024 memperhatikan hak-hak pengguna jalan sehingga tak sembarangan memasang baliho sebagai alat peraga kampanye (APK).
“Kecelakaan yang dialami kedua pelajar ini patut menjadi catatan kita bersama bahwa pemilu bukan semata tentang hak dipilih dan memilih tetapi juga penghormatan terhadap hak-hak para pengguna jalan raya,” kata Dhahana, Sabtu (13/1/2024).
Dhahana memahami bahwa penggunaan APK masih diyakini dapat mendulang suara dan mendongkrak elektabilitas. Namun demikian, hak-hak publik tidak boleh diabaikan.
Menurutnya, jika hak-hak publik tidak menjadi prioritas, maka kasus serupa seperti di Kebumen dapat terulang kembali.
Dhahana berharap agar para penyelenggara, pengawas, dan pemangku kebijakan terkait pemilu dapat melakukan pengawasan terhadap APK yang telah terpampang.
Hal ini penting untuk menjadi perhatian karena sejumlah wilayah di Tanah Air sudah memasuki musim penghujan dengan intensitas yang cukup tinggi.
“Jangan sampai ada APK yang berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat diabaikan,” ujarnya.
Meninggalnya siswa SMK di Kebumen usai tertimpa baliho caleg ini menjadi perhatian publik. Kasi Humas Polres Kebumen AKP Heru Sanyoto menjelaskan kronologi kejadian.
Bermula saat korban mengendarai sepeda motor dengan berboncengan dari arah timur ke barat. Saat sampai di lokasi kejadian, tiba-tiba sebuah baliho tertiup angin dan jatuh. Baliho tersebut mengenai korban hingga terjatuh.
Baca Juga: Bawaslu Bersihkan Baliho Capres-Cawapres di Kota Tegal
“Ketika terjatuh, helm pengemudi motor terlepas, menyebabkan luka cukup serius pada bagian kepala akibat benturan dengan beton jalan,” ucap Heru melalui keterangan tertulis, Kamis (11/1/2024).
Saat ini, Polres Kebumen masih melakukan pendalaman dan berkoordinasi dengan Bawaslu Kebumen terkait APK yang memakan korban tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.