JAKARTA, KOMPAS.TV - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menyatakan siap menghadiri undangan KPK yang ingin membuka forum mengenai agenda pemberantasan korupsi.
Anies menegaskan sedari dulu dirinya selalu menghadiri undangan yang dikirimkan kepadanya. Apalagi soal agenda pemberantasan korupsi.
Anies menjelaskan setiap pertemuannya dengan pendukung ataupun masyarakat di masa sosialisasi maupun kampanye, pemberantasan korupsi dan program anti korupsi menjadi salah satu agenda prioritas.
Bahkan saat debat pertama Capres di KPU dirinya sudah memaparkan program-program anti korupsi. Semisal penambahan penghargaan untuk aktor yang membantu membongkar perkara korupsi.
Memperjuangkan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset yang saat ini mandek di DPR RI, hingga menawarkan Anies pembentukan lembaga integritas untuk mengawasi para pejabat.
Baca Juga: Timses Anies, Prabowo, Ganjar Ungkap Masing-Masing Langkah Nyata untuk Berantas Korupsi
"Kalau undangan untuk berbagi pandangan, berbagi gagasan, selama ini selalu siap, boleh dicek saja, ada undangan yang kita enggak dateng? Apalagi kalau yang mengundang adalah KPK," ujar Anies di sela kampanye di daerah Kota Bekasi, Jumat (15/12/2023).
Anies menambahkan dirinya tidak mempermasalahkan jika forum yang dibuat KPK nanti berupa debat antar Capres soal pemberantasan korupsi dan program anti korupsi.
Menurutnya debat menjadi ajang bagi pasangan calon pemimpin beradu gagasan dalam menyelesaikan berbagai persoalan.
Melalui debat pula masyarakat dapat mempunya referensi memilih calon pemimpin yang dinilai mengerti persoalan dan dapat menyelesaikan masalah tersebut.
"Kalau ada debat itu (soal pemberantasan korupsi) saya harap jadi kesempatan untuk masyarakat memberikan penilaian atas para calon terkait pemberantasan korupsi," ujar Anies.
Baca Juga: Pengamat: Tidak Ada Pembahasan Serius soal Korupsi dari Anies, Prabowo, dan Ganjar di Debat Capres
Sebelumnya Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyatakan KPK ingin mengundang tiga calon presiden di Pilpres 2024 untuk membahas isu pemberantasan korupsi.
Tujuannya KPK dan masyarakat ingin mengetahui lebih dalam komitmen dan program yang akan digagas ketiga Capres dalam pemberantasan korupsi. Terlebih ketiganya sama-sama mengusung anti korupsi dalam visi misinya.
Ghufron menjelaskan undangan KPK ini bukan berupa debat, melainkan forum mengenai agenda-agenda pemberantasan korupsi yang akan dibuat para Capres. Rencananya forum tersebut akan digelar di pertengahan Januari 2024.
"Jadi KPK nanti untuk mengawal dan kemudian memastikan komitmen para capres pada agenda-agenda pemberantasan korupsi," ujar Ghufron di gedung KPK, Kamis (14/12/2023).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.