JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah mantan politikus Partai Demokrat bergabung ke dalam Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin), Rabu (6/12/2023).
Para mantan kader Demokrat itu terdiri dari pendiri partai hingga mantan pengurus DPP dan anggota DPR.
Para politikus tersebut tergabung dalam kelompok yang mengatasnamakan diri Bintang Mercy Perubahan.
Presidium Bintang Mercy Perubahan Mohamad Sukri menyebut jajaran mantan politikus Demokrat ini bergabung ke Timnas Amin karena memiliki visi dan misi yang sama.
"Kami politisi yang pernah terhimpun di salah satu partai mendirikan relawan Bintang Mercy Perubahan yang mendukung Anies-Muhaimin," kata Sukri di Jakarta, Rabu (6/12).
Baca Juga: Anies Baswedan soal Dana Bangun IKN: Kenapa Nggak untuk Bayar Tenaga Honorer Guru, Itu Lebih Urgent
Sukri menyebut terdapat tujuh perwakilan yang hadir mendeklarasikan dukungan di Posko Timnas Amin.
Mereka adalah pendiri, Ahmad Thoriq dan Hencky Luntungan; kemudian mantan pengurus DPP, Mohamad Sukri, M. Hasyim Husein, Yus Sudarso; serta mantan anggota DPR, Ramadhan Pohan dan Anton Rivai.
"Adanya kesamaan visi dan misi yang ada pada Amin untuk kemakmuran dan keadilan. Kami dalam hal ini tentu akan berjuang secara maksimal sesuai dengan pengalaman kami untuk pasangan Amin," kata Sukri sebagaimana dikutip Antara.
Kapten Timnas Amin Marsekal Madya (Purn.) Muhammad Syaugi mengaku menyambut baik para mantan kader Demokrat ke kubu Anies-Muhaimin.
Syaugi menyebut pihaknya akan merangkul seluruh elemen di Timnas Amin.
"Ini menunjukkan adanya kesamaan dalam membangun Indonesia ke depan. Kami menyambut baik untuk dukungan ini. Kami akan terus merangkul semua elemen masyarakat yang menginginkan perubahan lebih baik," kata Syaugi.
Partai Demokrat sendiri secara resmi mendukung paslon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Sebelumnya, Demokrat bergabung dengan Koalisi Perubahan, tetapi keluar setelah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menjadi calon wakil presiden Anies.
Baca Juga: Herzaky Peringatkan Pihak yang 'Jual' Nama Demokrat dan Dukung Ganjar-Mahfud
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.