Puan Ungkap Tujuan Ganjar Bertemu JK: Silaturahmi dengan Tokoh Bangsa

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP Puan Maharani menyebut pertemuan calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, dengan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK), sebagai upaya untuk menyamakan visi dan misi dalam membangun negara. 

Menurut dia, untuk membangun Indonesia dibutuhkan kerja sama seluruh pihak agar bisa mencapai tujuan menyejahterakan masyarakat. 

"Karena kemudian kalau yang satu kemudian mendukung tapi kemudian kita tidak bersilaturahmi, kemudian kita hanya bersilaturahmi yang akan mendukung, saya rasa membangun bangsa dan negara itu tidak hanya bisa sendirian, membangun bangsa dan negara itu memang harus saling merangkul dan menyatukan visi dan misi secara bersama-sama untuk Indonesia ke depan," kata Puan di gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/11/2023). 

Baca Juga: Momen JK Sambut Kedatangan Ganjar Pranowo di Kediaman

Namun, dirinya tak bisa memastikan apakah JK akan mendukung pasangan Ganjar-Mahfud MD di Pilpres 2024 atau tidak. 

"Terkait dengan dukung tidak mendukung atau apakah akan ikut atau tidak ikut, menurut saya hari ini yang paling penting adalah kita harus punya misi yang sama, visi yang sama dalam membangun Indonesia ke depan," katanya. 

Puan menambahkan, pertemuan tersebut memang imbauan dari dirinya agar Ganjar bisa merangkul seluruh kalangan di Pilpres 2024. 

"Saya memang mendorong dan mengimbau Mas Ganjar sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan dan partai-partai kerja sama yang ada bersama dengan Mas Ganjar, agar tetap terus melakukan silaturahmi dengan tokoh-tokoh bangsa," katanya. 

Sementara Ganjar mengatakan kunjungannya ke kediaman JK bukan untuk mengajak bergabung dengan tim pemenangannya.

Hal itu disampaikan Ganjar menjawab pertanyaan wartawan usai pertemuannya dengan JK di kediaman mantan wapres tersebut di kawasan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (19/11/2023).

“Kita nggak ngajak (JK bergabung), kita silaturahmi aja, kalau Pak Arsjad (Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid), Pak Hary Tanoe itu kan memang tim saya, jadi yang menemani saya,” tuturnya.

Baca Juga: Tanggapan Ganjar dan JK Soal 'Rapor Hukum Jeblok' Pemerintahan Jokowi