JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Komandan Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Habiburokhman, mengatakan tidak ada penyampaian dukungan politik oleh perangkat desa dalam acara Silaturahmi Nasional Desa Bersatu di Jakarta pada Minggu (19/11/2023).
“Sejak penyampaian undangan, kami memastikan bahwa di acara tersebut tidak ada penyampaian dan penerimaan dukungan. Dalam pelaksanaan acara tersebut hingga selesai jelas tidak ada sama sekali bentuk penyampaian dukungan politik kepada kami,” kata Habiburokhman, Senin, dikutip dari Antara.
Dia menegaskan, pihaknya memahami adanya aturan dalam Pasal 280, Pasal 282, dan Pasal 490 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu) terkait larangan pelibatan kepala desa dalam kampanye.
Baca Juga: Puan Maharani: Ganjar Punya Data Penegakan Hukum Era Jokowi Jeblok
“Dan juga larangan bagi kepala desa untuk membuat kebijakan atau melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan pasangan calon selama masa kampanye,” tuturnya.
Lebih lanjut, Habiburokhman menjelaskan, acara tersebut merupakan penyampaian aspirasi dari organisasi-organisasi perangkat desa yang tergabung dalam organisasi Desa Bersatu.
Dia mengungkapkan, pihaknya merasa perlu menyerap aspirasi dari semua elemen masyarakat.
“Kami merasa perlu menghadiri undangan panitia tersebut karena kami memang harus mendengar, menerima, menyerap aspirasi semua elemen masyarakat termasuk kepala desa dan perangkat desa,” ujarnya.
Dari aspirasi tersebut, Habiburokhman mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan perhatian kepada desa maupun masyarakat desa.
“Desa perlu dilindungi dan diberdayakan agar menjadi kuat, maju, mandiri, dan demokratis sehingga dapat menciptakan landasan yang kuat dalam melaksanakan pemerintahan dan pembangunan menuju masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera,” kata dia.
Baca Juga: Usai Firli Bahuri, Dewas KPK akan Periksa Syahrul Yasin Limpo: Perlu Diklarifikasi Ulang
Sebelumnya, cawapres dari Koalisi Indonesia Maju, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri acara Silaturahmi Desa Bersatu yang digelar beberapa asosiasi perangkat desa di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu.
Di depan para perangkat desa, putra Presiden Joko Widodo itu mengaku akan menyiapkan solusi untuk aspirasi dan masukan yang disuarakan.
“Aspirasi, masukan, evaluasi dari teman-teman organisasi desa kan sudah kami tampung, nanti akan kami diskusikan lagi, kita jadwalkan minggu depan biar kita bisa mencarikan solusi yang terbaik dari permasalahan-permasalahan yang ada nanti,” katanya.
Sumber : Kompas TV, Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.