MEDAN, KOMPAS.TV - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku sudah berkomunikasi dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Medan untuk mengembalikan kartu tanda anggota (KTA).
Pernyataan itu disampaikan Bobby pada wartawan di kantornya, Senin (13/11/2023), saat ditanya mengenai pengembalian KTA PDIP.
Sebelumnya, Bobby telah mendapat ultimatum dari PDI Perjuangan untuk segera mengembalikan kartu tanda anggota (KTA).
"Pokoknya nanti saya akan berkoordinasi, kemarin kan dari DPP menyampaikan ke DPC, kemarin kita komunikasi dengan Sekretaris DPC," kata Bobby menegaskan.
Baca Juga: Kaesang Ingatkan Kakak Iparnya Bobby Nasution Tidak Kena OTT KPK di Medan
Mengenai waktu pengembalian KTA PDIP tersebut, menurut Bobby, pihaknya masih mencari tanggal yang bagus.
"Jadi nanti waktunya, kita cari tanggal yang bagus," ujar Bobby, dikutip Kompas.com.
Meski demikian, ia tidak menjawab secara gamblang apakah dirinya akan mengembalikan KTA PDIP tersebut atau tidak.
Ia hanya menegaskan bahwa pihaknya masih akan berkoordinasi kembali.
"Nanti koordinasi lagi, kita kordinasi lagi nanti," jawab dia singkat saat ditanya ulang.
Pihak PDI Perjuangan meminta Bobby mengembalikan KTA setelah keputusan Bobby mendukung pasangan bakal calon presiden usungan Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Padahal, PDIP telah mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai capres-cawapres.
Baca Juga: Golkar Buka Pintu untuk Bobby, Airlangga: Keluarganya Banyak di Golkar
Namun hingga saat ini, Bobby masih belum mengembalikan KTA tersebut.
Menuru pengakuan Bobby, dia diberi waktu satu minggu untuk mengundurkan diri atau mengembalikan KTA sejak dipanggil DPP PDIP pada Senin (6/11/2023) lalu.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.