Ganjar Pranowo: Banteng Ketaton Tak Pernah Cengeng

JAKARTA, KOMPAS.TV- Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengaku bahwa kesolidan partainya saat ini tidak bisa dipecah oleh siapapun. Ganjar menegaskan bagi siapa saja yang ingin memecah belah mereka akan berhadapan dengan para banteng.

"Banteng ketaton (terluka) itu tidak pernah cengeng, dia akan keras," katanya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat malam (3/11/2023).

Apalagi, dia sudah mendaftar ke KPU.

"Artinya apa? Kami mesti meneguhkan sebagai partai, kami mesti bersatu dan kuat," jelas mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

Baca Juga: TPN Ganjar Mahfud Sebut Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen adalah Keharusan jika Ingin Rakyat Bekerja

Di hari yang sama, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengajak serta bakal calon Presiden Ganjar Pranowo dan bakal calon Wakil Presiden Mahfud Md menziarahi makam ayahnya, Presiden pertama Republik Indonesia Ir Soekarno di Blitar, Jawa Timur.

"Mendoakan Bung Karno agar negara ini lebih baik, agar negara ini berjalan sesuai dengan konstitusi, sesuai dengan cita-cita para pendiri dan tentu refleksi bagi kami semua agar semua berjalan dengan baik," ujar Ganjar.

Sementara Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengemukakan ziarah ini dilakukan sebagai tradisi sekaligus spiritualitas bangsa ibu Megawati dengan pak Ganjar beserta keluarga, pak Mahfud MD beserta keluarga dan jajaran partai mendoakan Bung Karno.

"Ziarah di makam proklamator dan Bapak Bangsa ini tentu saja kami mendoakan Bung Karno dengan perjuangannya, dengan seluruh dedikasi hidupnya bagi bangsa dan negara mendapatkan rahmat ilahi dari Yang Maha Kuasa, dapat tempat terbaik di surga," katanya setelah ziarah di makam Bung, Kota Blitar, Jumat (3/11).

Hasto menambahkan dengan ziarah ini juga untuk mengingatkan lagi tentang ide, gagasan, cita-cita perjuangan, pemikiran Bung Karno bahwa selalu menjadi inspirasi bagi anak-anak bangsa.

Dirinya juga mengatakan, ziarah ini sekaligus meminta doa restu terkait sudah ditetapkannya Ganjar Pranowo serta Mahfud MD sebagai bakal calon Presiden dan bakal calon Wakil Presiden oleh PDI-P, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura.

Dukungan Samil Jatim 

Sementara itu, setelah rapat koordinasi guru-guru madrasah diniyah dari 38 Kab/Kota se Jatim yang tergabung dalam organsasi relawan SAMIL JATIM (Santri Millenial Jatim) bertempat di hotel Grand Darmo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (2/11) yang menyatakan sikap dukungan politik dan untuk mempercayakan aspirasi-aspirasi kepada pasangan Capres-cawapres Ganjar-Mahfud. 

Rakor di hadiri oleh 70-an orang yang merupakan perwakilan dari setiap kota/kabupaten. Dalam pernyataanya, kelompok ini mengataka bahwa sampai saat ini kehadiran negara di tengah masyarakat Madrasah Diniyah (madin) kurang begitu dirasakan.

Tidak adanya rekognisi ataupun kebjakan-kebijakan yang afirmatif dari Negara terhadap Madin.

"Oleh karenanya, para Guru Madin merasa perlu berkoordinasi dan memperkuat wadah perjuangan  guna menyampaikan aspirasi Guru guru madin se Jatim dalam momentum politik suksesi nasional ini," sambung Ketua Koordinator Samil Jatim KH. Nasrul Marwazi 

Baca Juga: PDIP Sebut Ganjar dan Mahfud Dijadwalkan Hadiri Salawatan bersama Para Kiai dan Santri di Gresik

Berikut ini keputusan dan aspirasi yang dihasilkan pada rapat koordinasi relawan SAMIL JATIM : 
1. Mendukung dan siap memenangkan pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di JATIM.
2. Mempercayakan kepada pasangan tersebut hal-hal terkait kebutuhan-kebutuhan masyarakat Madin untuk kelak direalisasikan menjadi policy-policy yang pro Madin. Negara hadir untuk Madin
3. Menjamin keberlangsungan Madrasah Diniyah Takmiliyah di tengah masyarakat.
4. Segera tancap gas, bahu membahu dengan segenap kekuatan lainnya melakukan kerja-kerja pemenangan di setiap daerah.