JAKARTA, KOMPAS TV - Elektabilitas bakal capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menempati peringkat pertama bila dibandingkan dengan dua bakal pasangan calon (paslon) lainnya.
Hal itu terekam dalam hasil survei Indikator Politik Indonesia pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia capres dan cawapres.
Diketahui, kini MK memutuskan seseorang yang pernah dan sedang menjadi kepala daerah diizinkan menjadi peserta di Pilpres 2024, meski belum berumur 40 tahun.
Baca Juga: Survei LSI: Prabowo-Gibran 35,9 Persen, Ganjar-Mahfud 26,1 Persen, AMIN 19,6 Persen
Peneliti Indikator Burhanuddin Muhtadi menjelaskan, pihaknya melakukan simulasi terhadap tiga bakal pasangan calon (paslon). Hasilnya elektabilitas Prabowo-Gibran 36,1 persen, Ganjar Pranowo-Mahfud MD 33,7 persen dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin 23,7 persen.
"Pasangan Prabowo-Gibran 36,1 persen, kemudian Ganjar-Mahfud 33,7 persen, dan Anies-Muhaimin 23,7 persen," kata Burhanuddin dalam keterangannya, Kamis (26/10/2023).
Sementara dalam simulasi tiga bakal capres, kata Burhanuddin, Prabowo masih unggul dari Ganjar dan Anies.
"Dalam simulasi 3 nama, dukungan pada Prabowo Subianto 37 persen dan Ganjar Pranowo
34,8 persen, atau selisih 2,2 persen. Diikuti Anies 22,3 persen, dengan selisih 12,5 persen dari Ganjar."
"Dukungan tersebut relatif tidak berubah dibandingkan hasil survei pada awal Oktober 2023 lalu," ujarnya.
Survei dilakukan pada 16-20 Oktober 2023 terhadap 2.567 responden. Survei dilakukan melalui tatap muka. Target populasi survei WNI berusia 17 tahun atau sudah menikah.
Pemilihan sampel dilakukan melalui metode multistage random sampling. Responden terpilih diwawancarai melalui tatap muka oleh pewawancara terlatih.
Margin of error ±1,97 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Simulasi Pasangan Capres-Cawapres, Ini Hasil Survei LSI dan Indikator Politik Indonesia
Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.