JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK) mengaku memberikan sejumlah strategi untuk memenangkan pemilihan umum presiden (pilpres) kepada bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan.
Hal itu disampaikan JK usai menerima kedatangan Anies di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023) pagi.
JK mengaku memberikan strategi-strategi untuk memenangkan pilpres pada 2024 mendatang.
"Saya kan 3 kali ikut pemilu, tidak mudah, memang tidak mudah. Tapi pengalaman-pengalaman itu kita bicarakan apa berubahnya," kata JK.
Ia menyebut, pembicaraan dengan Anies lebih detail daripada pembicaraan dirinya dengan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang sebelumnya juga datang ke kediamannya.
"Jadi kita membicarakan hal-hal kebangsaan kita, sama dengan apa yang saya bicarakan dengan Puan dan Prabowo, tapi ini lebih mendetail lah, apa yang harus kita lakukan untuk bangsa ini," ungkap JK.
Baca Juga: Jusuf Kalla dan Anies Bahas Pengaruh 'Luar' di Ekonomi RI, Termasuk China
Ia menilai Anies dan dua bacapres lainnya sebagai pejuang yang akan menentukan nasib bangsa.
"Tentunya juga melihat ke depan apa yang baik, karena Pak Anies dan teman-teman ini pejuang untuk kita semua, nasib kita ditentukan oleh salah satu daripada 3 (bacapres) ini, dan semuanya penting," ujarnya.
JK menjelaskan hal-hal kebangsaan apa saja yang ia bahas bersama Anies di kediamannya.
"Kalau kita tidak hati-hati seperti semua ekonomi kita mengalami penurunan, bagaimana kita hindari pengaruh-pengaruh dari luar terlalu besar, kayak pengaruh China terlalu besar. Jangan pulau-pulau kita kasih begitu saja, contohnya," kata JK.
"Bagaimana tempat kita dikelilingi situasi seperti itu, dan itu perjuangan, dan itu akan ditangani oleh presiden yang akan datang, tanggung jawabnya, masalahnya," katanya.
Anies pun membenarkan isi diskusi tersebut yang salah satunya membahas strategi pemenangan Pilpres 2024.
Baca Juga: Pengaruh Cak Imin dalam Elektabilitas Anies Disebut Tergantung Bacawapres Ganjar dan Prabowo
"Tadi sarapan lalu diskusi, bicara masalah kebangsaan, mulai dari perekonomian, ketimpangan, bagaimana menjaga kemandirian, jadi diskusi panjang, termasuk juga pengalaman-pengalaman ketika Pak JK mengikuti Pemilu, Pilpres, yang tadi beliau sampaikan sudah 3 kali," kata Anies.
Sebelum kedatangan Anies, Puan juga telah menyambangi kediaman pribadi JK pada Rabu (4/10/2023) untuk membahas kondisi bangsa dan tantangan di masa depan.
Sementara itu, Prabowo yang merupakan bacawapres Koalisi Indonesia Maju telah bersilaturahmi pada 2 Mei 2023.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.