JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan KA Argo Parahyangan tetap beroperasi meski Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh telah diresmikan.
Jokowi menjelaskan, KA Argo Parahyangan tetap beroperasi supaya bisa memberikan opsi moda transportasi kepada masyarakat untuk memilih menggunakan moda transportasi yang terbaik.
"Ya tetap, nanti kan dilihat," kata Jokowi usai meresmikan Whoosh di Stasiun KCJB Halim, Jakarta Timur, Senin (02/10/2023) pagi.
"Masyarakat itu diberi banyak pilihan. Masyarakat diberi banyak opsi pilih ini, pilih ini, pilih ini, yang terbaik. Semakin banyak. Termasuk kayak jalan juga sama. Mau lewat jalan yang nasional, silakan. Mau lewat yang tol, silakan," jelasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi meresmikan operasi KCJB Whoosh, Senin pagi.
Nama Whoosh senditi merupakan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat.
“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh saya nyatakan dioperasikan,” ucap Jokowi.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sebut Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh Sekitar Rp250 Ribu-Rp350 Ribu
“W-H-O-O-S-H, dibaca ‘wus’. Ini diinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini, dan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat,” ujarnya.
Jokowi juga mengatakan, peresmian KCJB Whoosh ini juga menandai berlangsungnya modernisasi transportasi massal di tanah air.
"Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini menandai modernisasi transportasi massal kita yang efisien, yang ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan moda transportasi lainnya, maupun terintegrasi dengan TOD (transit oriented development),” jelas Jokowi.
Whoosh yang merupakan kereta berkecepatan tinggi pertama di Indonesia dan Asia Tenggara yang dapat melaju hingga kecepatan 350 kilometer per jam.
Kereta yang menghubungkan Jakarta dan Bandung ini memiliki jalur sepanjang 142,3 kilometer dengan empat stasiun pemberhentian yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.
Whoosh memiliki desain ruang yang luas dan modern yang dibagi dalam tiga kelas berkapasitas total mencapai 601 penumpang.
Fasilitas yang ada di dalam kereta ini, antara lain, stop kontak, rak bagasi, mini bar, gantungan tas, hingga toilet aksesibel.
Dengan animo tinggi masyarakat yang ingin mencoba KCJB, Whoosh masih akan digratiskan hingga pertengahan bulan Oktober 2023.
Baca Juga: Resmikan Kereta “Whoosh”, Jokowi: Biaya Proyek Lama-Kelamaan Akan Rendah
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.