Sebut Ganjar Bisa Diterima Masyarakat, PDIP: Baru Kampanye 8 Bulan, Pak Prabowo 15 Tahun

JAKARTA, KOMPAS.TV – Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Djarot Saiful Hidayat menyebut Ganjar Praowo sebagai bakal calon presiden (bacapres) bisa diterima oleh masyarakat.

Penjelasan itu disampaikan menjawab pertanyaan bagaimana cara memenangkan Ganjar Pranowo dalam satu putaran di Pemilihan Presiden (Pilpres) RI 2024, sementara elektabilitasnya masih di bawah 50 persen.

"Survei itu sangat dinamis. Pak Ganjar Pranowo dari sisi personal itu bisa diterima oleh masyarakat Indonesia,” jelasnya dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Kamis (14/9/2023).

Baca Juga: Hasto Beri Pantun ke Ridwan Kamil & Mahfud MD, Kode Bacawapres Ganjar?

Djarot menambahkan, setidaknya ada tiga kelebihan yang dimiliki oleh Ganjar jika dibandingkan dengan bacapres lain.

Pertama, Ganjar memiliki usia  yang lebih muda. Kedua, Ganjar memiliki ikatan historis dan ideologis dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Ketiga, Ganjar memiliki integritas dan stamina yang bagus.

“Satu, beliau lebih muda, kedua ada ikatan historis dan ideologis dengan Pak Jokowi, ketiga staminanya bagus, integritasnya juga.”

Ia juga menyebut bahwa tim pemenangan Ganjar Pranowo harus mengejar ketertinggalan waktu kampanye dari Prabowo Subianto, Ketua Umum partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Sebab, Ganjar Pranowo baru efektif melakukan kampanye selama enam hingga delapan bulan, sementara Prabowo sudah 15 tahun.

“Pak Ganjar Pranowo kan baru efektif kampanye sekitar 6-8 bulan, sedangkan Pak Prabowo kan sudah 15 tahun. Jadi kita harus kejar itu.”

“Kemudian, supaya masyarakat juga punya pilihan, punya kedaulatan, bahwa kalau memilih pemimpin itu lihat track recordnya seperti apa,” imbuhnya.

Masyarakat juga diminta melihat pengalamannya seperti apa, serta mampukah melanjutkan apa yang telah diletakkan oleh Jokowi.

“Untuk pilpres itu yang ditonjolkan sebetulnya adalah sosok, maka yang dilihat adalah orangnya, figurnya, ini yang paling menentukan dan figur Mas Ganjar itu relatif ketika kita turun ke bawah, lebih bisa diterima,” bebernya.

Baca Juga: KPI Nyatakan Tayangan Azan Ganjar Pranowo di Televisi Tak Langgar Aturan

Sebelumnya, dalam dialog yang sama, Djarot menyebut PDI Perjuangan akan berjuang maksimal supaya Pilpres 2024 bisa berjalan satu putaran untuk kemenangan Ganjar.

“Ada beberapa aspek, beberapa dasar, mengapa kita harus berjuang pilpres itu bisa satu putaran.”