Warga negara asing diduga menjadi pelaku pembobolan tempat penukaran mata uang di Badung, Bali. Total komplotan ini berhasil menggondol uang tunai dan valas senilai Rp 900 juta. Perampokan ini terjadi di tempat penukaran mata uang di wilayah Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Kabupaten Badung.
Dalam perampokan itu ada 3 petugas keamanan yang sempat disekap oleh pelaku yang di duga berwarga negara Rusia. Menurut saksi pelaku membawa senjata api saat beraksi.
Setelah menjalani pemeriksaan korban penyekapan komplotan WNA ini mengaku sempat disekap dan dianiaya pelaku. Korban menceritakan saat itu ada 4 orang asing yang menggunakan cadar masuk melewati pintu belakang dan langsung memukulnya.
#Perampokan #WNA #MoneyChanger
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.