MALANG, KOMPAS.TV - Selama kunjungan ke PT Pindad di Malang, Jawa Timur, Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tidak hanya melihat-lihat produk yang diproduksi oleh PT Pindad, tetapi juga mencoba sendiri penggunaan "Maung", sebuah kendaraan taktis (rantis) bertipe 4x4, Senin (24/7/2023).
Dalam pengerjaan khusus untuk kunjungan ini, "Maung" telah dimodifikasi untuk menjadi kendaraan operasional presiden dengan fasilitas kenyamanan, keamanan, dan performa yang handal.
Sebagaimana dikutip dari Antara, Pindad mengkustomisasi "Maung" yang dinaiki Kepala Negara untuk menyesuaikan postur tubuh Jokowi dan memberikan maksimal kenyamanan.
Baca Juga: Pengamat Ungkap 3 Jenderal Ini Sosok Kuat Gantikan KSAD Dudung, Faktor Subjektif Jokowi Jadi Penentu
Kendaraan ini dicat dengan warna hitam doff, dilengkapi dengan velg berwarna hitam.
Tampilan ini membedakannya dari varian "Maung" lain yang memiliki warna hijau, biru langit, dan biru tua.
Interior "Maung" diperkaya dengan kursi model kapten yang dapat menampung hingga empat orang, dibuat dari bahan premium.
Bagian belakang kendaraan dilengkapi dua kursi dengan bantal kepala yang lembut dan empuk, serta dilengkapi juga dengan arm rest atau sandaran tangan.
Baca Juga: Gagal Panen akibat El Nino Mengancam pada Agustus-September, Ini Strategi Jokowi Antisipasi
Kendaraan ini dirancang untuk mendukung operasi di medan sulit dan menjadi kendaraan untuk mengangkut personel dengan daya tampung hingga empat orang.
Dengan panjang 4,8 meter, lebar 2 meter, dan tinggi 1,8 meter, serta jarak sumbu roda 2,8 meter, "Maung" cukup luas untuk menampung penumpang dan beban.
"Maung" ditenagai oleh mesin diesel 1.900 cc yang mampu menghasilkan 136 tenaga kuda.
Kendaraan ini dapat mencapai kecepatan maksimal 120 kilometer per jam dengan jarak tempuh mencapai 650 kilometer.
Baca Juga: Ajak Prabowo dan Erick Thohir ke PT Pindad Malang, Begini Kata Jokowi!
Suspensi yang digunakan adalah independent coil spring with gas shock absorber untuk bagian depan dan suspensi belakang rigid 5-link coil spring with gas shock absorber.
"Maung" juga dilengkapi dengan berbagai fitur menarik, seperti bracket senjata 7,62 mm, konsol senjata SS2 V4, perangkat GPS navigasi, dan tracker kendaraan.
Kendaraan ini menggunakan transmisi manual 6 percepatan dengan berat total mencapai 2.160 kilogram.
Semua fitur dan spesifikasi ini membuat "Maung" menjadi kendaraan taktis yang siap mendukung berbagai misi dan operasi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.