BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Gilimanuk adalah dua pelabuhan penyeberangan vital di Indonesia.
Pelabuhan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk adalah pelabuhan penyeberangan kedua terpadat di Indonesia, hanya di bawah Pelabuhan Merak-Bakauheni.
Pelabuhan ini bertugas sebagai jalur transportasi laut utama dari Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Bali, yang berakhir di Kabupaten Jembrana.
Baca Juga: Ini Sejarah dan Jenis Pelabuhan di Indonesia
Manajemen pelabuhan ini berada di bawah PT ASDP, sebuah perusahaan milik negara yang bergerak dalam bisnis kapal dan penyeberangan.
Karena fungsinya sebagai jembatan antara Pulau Jawa, pusat ekonomi terpenting di Indonesia, dan Pulau Bali, tujuan wisata yang sangat populer, aktivitas di Pelabuhan Gilimanuk sangat ramai setiap hari.
Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk menawarkan rute pendek untuk menyeberangi Selat Bali dari Bali ke Jawa Timur, dengan waktu tempuh sekitar 45 menit perjalanan.
Baca Juga: Beasiswa LPDP Tahap 2 Masih Dibuka dan Bisa Mendaftar tanpa LoA, Begini Caranya
Menurut informasi dari aplikasi Ferizy ASDP, kapal ferry yang beroperasi di pelabuhan ini tersedia selama 24 jam setiap hari.
Jadwal kedatangan kapal di pelabuhan ini ditentukan berdasarkan kondisi, yaitu setiap 30-60 menit dari keberangkatan sebelumnya.
Tarif di Pelabuhan Gilimanuk dibagi menjadi dua kategori: penumpang tanpa kendaraan dan penumpang dengan kendaraan.
Penumpang tanpa kendaraan umumnya adalah mereka yang berjalan kaki ke kapal tanpa kendaraan pribadi, dan biasanya mereka melanjutkan perjalanan dengan kereta api atau bus ke Bali.
Baca Juga: Lalui Pelabuhan Ketapang, Arus Balik Lebaran Menuju Bali Terpantau Terus Padat!
Tarif tiket penyeberangan Ketapang Gilimanuk bagi penumpang dengan kendaraan dibagi berdasarkan golongan, ada 12 golongan:
Anda bisa memesan tiket ferry dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk dan sebaliknya secara online melalui aplikasi atau situs web Ferizy. Berikut adalah prosedur untuk membeli tiket.
Baca Juga: Tarif Penyeberangan Gilimanuk-Ketapang Naik
Sumber : Kompas TV, ferizy.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.