Soal Proposal Perdamaian Ukraina-Rusia Prabowo, Presiden Jokowi: Bagus-bagus Aja ...

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo atau Jokowi buka suara soal proposal perdamaian Ukraina-Rusia yang disampaikan oleh Prabowo Subianto pada acara Shangri-La Dialogue di Singapura beberapa waktu lalu.

Ia menyebut bahwa apa yang disampaikan menteri pertahanannya itu merupakan suatu hal yang bagus dalam upaya menegaskan kedaulatan teritorial suatu negara dan mengakhiri perang, yang sejalan dengan sikap pemerintah.

"Itu seminar. Itu dialog. Bahwa ada usulan-usulan boleh-boleh saja, bagus-bagus saja," ujar Jokowi, Rabu (16/4/2023).

Baca Juga: Netizen Soroti Proposal Damai Rusia-Ukraina usulan Prabowo

Hal ini disampaikan oleh Presiden Jokowi setelah menghadiri acara Rakornas Pengawasan Intern BPKP di Kantor BPKP, Jakarta.

Jokowi membenarkan sudah berbicara dengan Prabowo Subianto terkait proposal perdamaian Ukraina-Rusia yang disampaikan Prabowo pada acara Shangri-La Dialogue di Singapura awal Juni lalu tersebut.

"Kita ini jelas ya, sejak awal dan sampai sekarang tidak berubah bahwa Indonesia sangat menghormati kedaulatan dan teritorial integrity, integritas, teritorial dari negara lain, tetap dan tidak akan berubah," lanjut Jokowi seperti dilaporkan tim jurnalis KompasTV.

Baca Juga: Prabowo Meriung Bersama para Menteri di Kuala Lumpur: Hidup Itu Jangan Dibikin Rumit

"Sehingga itu juga yang kita sampaikan pada saat bertemu dengan Presiden Zelensky dan Presiden Putin, yang kedua kita ingin perang itu segera selesai," kata Jokowi.

Presiden menambahkan bahwa dalam sebuah dialog, usulan-usulan seperti ini adalah hal yang biasa dan bisa diterima.

Ia menegaskan bahwa apa yang disampaikan Prabowo sejalan dengan apa yang ia sampaikan pada saat bertemu Presiden Zelensky dan Presiden Putin, termasuk dalam upaya menghentikan peperangan.