Relawan Jokowi Dukung Prabowo Capres, Ganjar: Enggak Apa-Apa Cuma Sebagian Kecil

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menghormati pilihan relawan Jokowi yang mendukung Prabowo Subianto sebagai kandidat capres di 2024.

Ganjar menyatakan persoalan dukung-mendukung adalah hak individu yang tidak bisa dipaksakan dan perlu dihormati. 

Namun dirinya yakin, tidak sedikit juga relawan Jokowi yang tetap berada di barisan pendukung bakal capres dari PDIP.

Menurutnya organisasi relawan yang mendukungnya merupakan orang-orang lama yang setia memenangkan Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019. 

Baca Juga: Ganjar Ingatkan Relawan Jangan Mem-Bully, Hoaks, Serang Individu, dan SARA

"Ini semua wajah-wajah lama yang beberapa periode pemilihan Pilpres dulu bareng dengan saya. Jadi kita orang-orang Timses-nya Pak Jokowi waktu itu. Sehingga saya haqqul yaqin sebagian besar akan ke sini," ujar Ganjar usai peresmian Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo, Jakarta, Kamis (1/6/2023).

"Meski sebagian kecil akan ke sana tentu kami sangat menghormati karena itulah demokrasi, enggak apa-apa," imbuhnya.

Sebelumnya sejumlah relawan Jokowi dan Gibran Rakabuming Raka mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024. 

Mereka menilai Prabowo mampu melanjutkan program Presiden Jokowi. Sejumlah relawan ini terdiri dari 15 Koordinator Lapangan (Korlap) dari Relawan Jokowi-Gibran, dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Baca Juga: Relawan Jokowi Tidak Ambil Pusing Elektabilitas Ganjar di Survei Litbang Kompas

Deklarasi dukungan itu dilakukan di Solo, Jumat (19/5/2023) lalu. 

Sebelumnya ada Jokowi Mania atau Joman yang dipimpin Immanuel Ebenezer memilih hengkang ke barisan Prabowo. Noel tadinya mendukung Ganjar sebagai Capres, sebelum dideklarasikan oleh PDIP.

Ada juga Relawan Pro Jokowi (Projo) yang sudah mengunjungi Prabowo Subianto.

Dalam musyawarah rakyat yang digagas relawan Jokowi juga memberikan tiga nama kandidat Capres kepada Joko Widodo, bukan memberikan satu nama. Tiga nama tersebut yakni Airlangga Hartarto, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.