MAGELANG, KOMPAS.TV - Pengelola Candi Borobudur mensterilkan area candi dari pengunjung, mulai Kamis (1/6/2023) pukul 13.00 WIB. Hal itu dilakukan untuk kegiatan ritual keagamaan para biksu thudong dari Thailand.
"Pada 1 Juni mulai pukul 13.00 WIB monumen Candi Borobudur ditutup bagi pengunjung, karena sejumlah biksu thudong akan melakukan puja bakti di candi," kata General Manager Unit Borobudur Jamal Mawardi, di Magelang, Jawa Tengah, Rabu (31/5).
Ia menyampaikan, wisatawan yang akan naik candi dibuka lebih awal pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.
"Jam 12.00 WIB itu posisi sudah berada di candi sehingga satu jam di candi hingga jam 13.00 WIB sudah steril dari pengunjang," ujar Jamal.
Jamal menuturkan, rombongan biksu thudong dijadwalkan akan melakukan ritual jalan dari Candi Pawon sekitar pukul 13.00 WIB dan diperkirakan sampai Candi Borobudur pukul 13.30 WIB.
Baca Juga: Satu dari 32 Biksu yang Lakukan Ritual Thudong Tertinggal di Semarang karena Diare
"Penyambutan di sini (Borobudur) jam 13.30 WIB di gerbang Kalpataru. Kami buka gerbang Kalpataru sehingga nanti biksu langsung bisa naik ke Candi Borobudur," tuturnya.
"Ada penyambutan terhadap mereka tetapi bukan seremonial, sebagai respek kami kepada mereka nanti ada pembagian bunga sedap malam sebagai sarana puja mereka pada saat pradaksina di candi," tambahnya.
Ia menegaskan yang steril pengunjung hanya di bangunan candi, sedangkan pengunjung masih bisa menikmati dari pelataran candi, seperti jam reguler biasa.
Pada Rabu (31/5) kemarin, para biksu thudong yang melakukan jalan kaki dari Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia akhirnya memasuki finish di kawasan Borobudur. Tepatnya di Pusdiklat Catra Jinadhammo di Desa Borobudur.
Para biksu thudong memasuki Pusdiklat Catra Jinadhammo pada Rabu sore, diterima Camat Borobudur Subiyanto dan Kapolresta Magelang Kombes Rurus Wicaksono serta Kapolres Magelang Kota yang ikut berjalan kaki dari Mapolresta Magelang.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.