Temui Surya Paloh, Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada yang Berubah: Kami Jalan Terus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Usai temui Ketua Umum (Ketum) Partai Nasional Demokrat (Nasdem), bakal calon presiden (bacapres) yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, menegaskan tak ada kesepakatan yang berubah di antara mereka.

"Tadi dijelaskan, tidak ada sedikit pun yang berubah, ikhtiar kita untuk bekerja menghadirkan keadilan, kesetaraan, menjaga persatuan, jalan terus," ujar Anies dalam konferensi pers di Nasdem Tower, Jakarta, Rabu (17/5/2023) malam.

"Tidak ada yang berubah, tidak ada yang bergeser, dan tidak ada yang melambat," imbuhnya.

Ia juga menekankan bahwa dirinya tetap berjalan bersama Partai Nasdem dalam menghadapi berbagai tantangan menjelang tahun politik 2024 mendatang.

"Tadi kami sampaikan, kami jalan terus sesuai dengan semua rencana dan kami kirimkan pesan kepada seluruh rakyat Indonesia, justru karena besarnya tantangan ini, kami makin yakin bahwa keadilan harus ditegakkan di negeri ini," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: JK Sebut AHY Pantas Jadi Cawapres Anies di Pilpres 2024: Pasti Punya Kemampuan untuk Itu

"Bahwa keadilan itulah yang nanti bisa menjaga persatuan di negeri ini, dan itu hasil obrolan kita dengan Bang Surya Paloh dan teman-teman Nasdem hari ini," ungkapnya.

Sebelumnya, Anies tiba di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Rabu (17/5) sekitar pukul 18.25 WIB.

Pertemuan Anies dengan Surya Paloh dan elite Partai Nasdem lainnya dilakukan usai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem sekaligus Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate ditetapkan sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi.

Johnny diduga terlibat korupsi pengadaan menara base transceiver station (BTS) 4G dan infrastuktur pendukung 1, 2, 3, 4 dan 5 Badan Aksesibilitas Teknologi dan Informasi (Bakti) Kementerian Kominfo tahun 2020-2022.

Baca Juga: Ditanya soal Kritikan Anies Baswedan terkait Subsidi Mobil Listrik, Jokowi Hanya Lempar Senyum

Surya Paloh pun bergerak cepat dengan langsung mencopot jabatan Plate sebagai Sekjen Nasdem. Posisinya untuk sementara dipegang oleh Hermawi Taslim, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen).

Di sisi lain, Paloh masih meyakini bahwa Plate tidak terlibat pada kasus yang disangkakan Kejagung. Sehingga, Nasdem akan memberikan bantuan hukum kepada Plate.