Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Nyepi 2023, Umat Hindu Lakukan Catur Brata Penyepian

BALI, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan selamat Hari Raya Nyepi 1945 Saka untuk seluruh umat Hindu di Indonesia.

Presiden Jokowi juga mendoakan agar di Hari Raya Nyepi 2023 ini selalu diliputi kebahagiaan dan kedamaian.

"Dalam hening dan sepi, kita berserah diri. Semoga kebahagiaan dan kedamaian senantiasa memayungi. Selamat Hari Raya Nyepi 2023," tulis Jokowi di akun Instagramnya, Rabu (22/3/2023).

Umat Hindu Lakukan Upacara Catur Brata Penyepian

Selama Hari Raya Nyepi hari ini Rabu hingga besok pagi, umat Hindu melaksanakan upacara Catur Brata Penyepian selama 24 jam.

Baca Juga: Hari Raya Nyepi di Indonesia: 1.466 Narapidana Hindu Terima Remisi, 3 di Antaranya Langsung Bebas

Catur Brata Penyepian ditandai dengan tidak menggunakan api termasuk lampu penerangan (amati geni), tidak bepergian (amati lelungan), tidak menikmati hiburan (amati lelanguan), dan tidak bekerja (amati karya).

Oleh karena itu, suasana seluruh wilayah di Pulau Bali terpantau sepi dan lengang saat umat Hindu mulai menjalani Catur Brata Penyepian mulai pukul 06.00 Wita.

Di wilayah Desa Adat Tuban, Kabupaten Badung, Bali, sejak dimulai pelaksanaan Nyepi, tidak ada warga yang bepergian ke luar rumah.

Sejumlah pecalang atau petugas keamanan adat Bali berpatroli dengan berjalan kaki untuk memastikan tidak ada warga maupun wisatawan di luar rumah atau hotel.

Di wilayah Desa Adat Tuban, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, serta Jalan Tol Bali Mandara menghentikan sementara operasional selama Hari Raya Nyepi.

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali diketahui menghentikan sementara operasional perjalanan udara, khusus penerbangan komersial.

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Handy Heryudhitiawan mengatakan hal itu dilakukan untuk mendukung pelaksanaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Nyepi 2023 dalam Bahasa Bali, Ini Rangkaian Upacaranya

Pihaknya juga masih menyiagakan petugas untuk mengantisipasi apabila ada penerbangan yang bersifat darurat dan juga medical evacuation.

 

"Penghentian operasional selama Hari Raya Nyepi tertuang dalam Notice To Airmen (NOTAM) No. 0018/23 itu juga dikoordinasikan dengan seluruh komunitas bandara sejak tiga bulan yang lalu," kata Handy, dikutip dari Antara.

Tidak hanya bandara, PT Jasamarga Bali Tol (JBT) juga menutup sementara operasional Jalan Tol Bali Mandara saat Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1945 selama 32 jam.