Eks Kepala Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto Tiba di KPK untuk Klarifikasi LHKPN

JAKARTA, KOMPAS.TV - Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto terpantau telah tiba di gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (7/3/2023). Didampingi dua orang, Eko akan diminta klarifikasi terkait laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menjelaskan pemeriksaan terhadap Eko Darmanto akan dilakukan pada 09.00 WIB.

“Jam 9 seperti biasa,” kata Pahala, Selasa, dikutip dari Kompas.com.

Eko tiba di KPK sekitar pukul 07.40 WIB sebelum waktu pemeriksaan dimulai. Pahala mengatakan pemeriksaan Eko akan dilakukan di gedung Merah Putih KPK Kavling 4.

Baca Juga: Eko Darmanto, Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Dijadwalkan Diperiksa KPK Hari Ini

Eko Darmanto menjadi sorotan masyarakat usai memamerkan gaya hidup mewah di media sosial miliknya. Hal tersebut membuat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencopotnya dari jabatan dan tugasnya.

Dalam beberapa unggahannya, Eko tampak memamerkan sejumlah mobil dan motor mahal, hingga pesawat Cessna.

Menurut LHKPN yang dilaporkan pada 2021, Eko memiliki total kekayaan senilai Rp15,72 miliar, terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp12,5 miliar, transportasi Rp2,9 miliar, harta bergerak Rp100,7 juta, dan kas Rp238,90 juta.

Baca Juga: Ini Profil Eko Darmanto, Kepala Bea Cukai Yogyakarta yang Dicopot Usai Viral Pamer Harta

Pahala mengatakan sejumlah mobil yang dimiliki Eko jarang ditemukan di Indonesia. Mobil-mobil klasik tersebut merupakan produksi tahun 50-an seperti Chevrolet bekas Bel Air tahun 1955 senilai Rp200 juta, Dodge Fargo Tahun 1957 Rp150 juta.

Kemudian Chevrolet Apache tahun 1957 Rp200 juta, dan Ford Bronco Tahun 1972 senilai Rp150 juta.

“Ini (Eko) lain lagi ceritanya hartanya enggak banyak. Saya ingat cuma rumah dua tapi mobil tuanya cakep-cakep, ada Fargo ada Bronco,” tutur Pahala.