JAKARTA, KOMPAS.TV - Nisfu Syaban 1444 Hijriah jatuh pada lusa Rabu, 8 Maret 2023 mendatang. Bagi umat Islam yang ingin memperingatinya, simak ulasannya berikut.
Nisfu Syaban diambil dari kata Nisfu yang artinya pertengahan dan Syaban yang artinya bulan Syaban.
Jadi malam Nisfu Syaban adalah malam istimewa penuh keberkahan yang diperingati setiap tanggal 15 Syaban.
Peneliti di Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang mengatakan berdasarkan pengamatan hilal di beberapa titik di Balai Rukyat Nahdlatul Ulama (NU) diputuskan 1 Syaban 1444 H jatuh pada Rabu (22/2/2023).
Berbeda dengan kalender Masehi yang dimulai sejak tengah malam, pergantian hari pada kalender Hijriah dilakukan setelah Matahari terbenam atau waktu maghrib.
Baca Juga: Jadwal Sidang Isbat 2023 Penentuan 1 Ramadan 1444 H Kapan? Ini Kata Kemenag
Oleh karena itu, malam Nisfu Syaban akan jatuh sejak Selasa (7/3/2023) setelah waktu maghrib hingga Rabu (8/3/2023) sebelum maghrib.
"Sehingga sejak Selasa malam itu sudah masuk malam Nisfu Syaban," ujar Andi, dikutip dari Kompas.com.
Melasir NU Online, hukum memperingati malam Nisfu Syaban adalah sunah, hal itu dijelaskan dalam kitab Qalyubi wa ‘Umairah, yang artinya:
“Disunahkan menghidupkan malam hari raya, Idhul Fitri dan Idhul Adha, dengan berdzikir dan shalat, khususnya shalat tasbih. Sekurang-kurangnya adalah mengerjakan shalat Isya berjamaah dan membulatkan tekad untuk shalat Shubuh berjamaah. Amalan ini juga baik dilakukan di malam nisfu Sya’ban, awal malam bulan Rajab, dan malam Jumat karena pada malam-malam tersebut doa dikabulkan.”
Sumber : Kompas.com, NU Online
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.