JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengutarakan keinginannya bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Tak hanya kepada Megawati saja, Surya Paloh mengatakan juga ingin membangun soliditas pada partai pendukung pemerintahan.
"Saya pikir keinginan untuk itu sih ada. Tinggal atur saja. Kita kasih kode-kode dulu. Barangkali bagaimana, kapan Bu Mega ada waktu yang baik?" tutur Surya Paloh, Rabu dikutip dari laporan tim jurnalis Kompas TV.
Ia berharap permintaan pertemuan ini segera direspons dan disambut oleh PDIP. Surya juga kembali mengulang pernyataan bahwa dirinya berniat bertemu Megawati.
"Mudah-mudahan suasana kebatinannya sama, harapan penerimaan sama. Jadi jelas, (niat) ada. Itu intinya," lanjut Surya Paloh.
Baca Juga: Saat Presiden Jokowi Sebal Disebut Ikut Campur Urusan Capres NasDem: Istana Pekerjaannya Banyak
Selain bertemu dengan PDI-P, Surya Paloh mengatakan pihaknya juga ingin membangun hubungan yang kuat atau berbobot pada sesama partai pendukung pemerintahan saat ini.
Ia berpendapat seluruh partai pendukung punya misi sama untuk pembangunan masyarakat dan bangsa.
"Semuanya mempunyai kepentingan untuk membawa misi, bagaimana bangun kesadaran masyarakat, kematangan meraka dalam menyerap informasi, dan menjaga common sense, sekaligus menjaga kepentingan stabilitas nasional," ujarnya.
Dalam perjumpaan dengan petinggi Partai Golkar, Rabu (1/2) kemarin Surya Paloh membantah pertemuannya itu arahan dari Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Jawab Pertanyaan tentang Isi Pembicaraan Jokowi dan Surya Paloh, Politikus Nasdem: Hanya 3 yang Tahu
"Secara lisan (perintah Jokowi) enggak ada. Saya enggak tahu suasana kebatinan beliau," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya hubungan Surya Paloh dengan pemerintahan sempat diisukan renggang. Isu ini bermula dari NasDem yang mengumumkan hendak mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden Pemilu 2024, Oktober 2023 silam.
Ketua DPP PDI-P Djarot Syaiful Hidayat belum lama ini terang-terangan minta pada Jokowi untuk mengevaluasi dua menteri NasDem. Ia berpendapat menteri itu tak bekerja dengan baik.
Menteri dari NasDem adalah Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo serta Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (LHK) Siti Nurbaya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.