CIANJUR, KOMPAS.TV - Pemda Cianjur menyediakan tiga lokasi untuk relokasi rumah terdampak bencana gempa, sebagaimana disampaikan Bupati Herman Suherman pada Senin (28/11/2022) sore.
"Untuk relokasi, kami kemarin menyampaikan melalui BNPB, lokasi di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, (luasnya-red) 2,5 hektar," kata Herman.
Berdasar hasil koordinasi dengan tim hari ini, Bupati Cianjur itu mengatakan terdapat dua tambahan lokasi lain. Masing-masing terletak di Kecamatan Mande (4 hektar) dan Kecamatan Pacet (10 hektar).
"Alhamdulillah, yang di Kecamatan Cilaku Insyaallah tidak akan lama lagi, tim akan memulai untuk perataan tanah," kata dia.
Baca Juga: Update Korban Gempa Cianjur: 323 Meninggal, 9 Orang Belum Ditemukan, 100.330 Jiwa Mengungsi
Kendati demikian, Bupati Cianjur itu masih belum bisa menyampaikan data rumah warga yang bakal direlokasi.
"Tim verifikasi hari ini sudah turun, 3.500 rumah sudah terverifikasi. Direncanakan 5-6 hari verifikasi selesai, sehingga akan keluar mana yang kategori rusak berat, sedang dan ringan," kata Herman.
"Khusus untuk masyarakat yang akan segera memperbaiki rumahnya, mohon jangan diperbaiki apabila belum diasesmen oleh tim," sambung dia.
Pasalnya, data hasil verifikasi itu nanti bakal dipakai untuk menentukan warga yang berhak mendapat relokasi rumah.
Baca Juga: Waspada, BMKG Sebut setelah Gempa Cianjur, Ada Potensi Banjir Bandang
Terlepas dari itu, dalam kesempatan yang sama Herman menyampaikan data rumah rusak akibat gempa Cianjur per Senin (28/11) mencapai 63.229 unit .
Rinciannya, 26.237 unit rusak berat, 14.196 unit rusak sedang, dan 22.796 unit rusak ringan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.