Kabareskrim Polri, Komjen Arief Sulistyanto, menyatakan bahwa anggota Banser yang membakar bendera bertuliskan kalimat tauhid yang dinyatakan sebagai Bendera HTI adalah tindakan spontan.
Komjen Arief menyebut pembakaran tidak akan terjadi bila pembawa bendera tidak datang ke Hari Santri Nasional di Garut. Menurut Arief, kehadiran saksi ke lokasi tersebut mengganggu jalannya peringatan Hari Santri Nasional, lantaran mengibarkan bendera yang dinyatakan oleh polisi sebagai bendera HTI.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.