Bantuan lain adalah saat Reza mengalami kecelakaan, yakni jatuh di kamar mandi dan mengalami black out atau pingsan.
Saat itu, kata Putri, Yosua meminta tolong kepadanya dan mengatakan sedang memerlukan dana untuk pengobatan adiknya.
“Waktu itu Reza pernah jatuh di kamar mandi dan mengalami black out. Saat itu Yosua mendatangi saya di ruang kerja di Saguling, dan Yosua menyampaikan bahwa ia memerlukan dana untuk melakukan MRI adiknya,” urai Putri menyebut salah satu metode pemeriksaan anggota tubuh menggunakan teknologi magnet dan gelombang radio.
Putri pun kemudian memberikan uang sebesar Rp10 juta pada Yosua untuk pemeriksaan dan pengobatan Reza.
Dalam penjelasannya, Putri juga menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah mengajak Reza untuk makan di lantai dua rumah Jalan Saguling.
“Tetapi saat itu Yosua menyampaikan kepada saya, ada adiknya di bawah dan belum makan, saya bilang ajak makan saja di atas untuk makan bersama, karena saya biasa dekat dengan semua anak-anak yang di rumah,” tutur Putri.
Baca Juga: Adik Yosua: Saya Dilarang Pakaikan Baju Jenazah Yosua oleh Seorang Kombes!
Reza kemudian menanggapi penjelasan Putri, dan mengatakan bahwa dirinya tidak pernah menyebut Putri yang mengajaknya makan di lantai dua.
Menurut Reza, ia mendapat informasi ajakan makan malam saat malam tahun baru tersebut dari seseorang bernama Rifan.
“Dia bilang, ‘Adik, kau dipanggil Ibu’. Saya dapat omongan dari beliau. ‘Kau dipanggil Ibu, diajak makan di atas’. Saya tidak bilang Ibu Putri yang mengajak, tapi saya dapat omongan dari Om Rifan,” kata Reza.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.