JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 14 rumah sakit (RS) rujukan siap untuk menerima pasien gagal ginjal anak di berbagai provinsi di Pulau Sumatera, Jawa, Bali, dan Sulawesi.
Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Nomor SR.01.05/III/3461/2022 yang terbit pada Selasa (18/10/2022), berikut ini 14 RS rujukan pasien gagal ginjal akut:
Baca Juga: Gejala Gagal Ginjal Akut pada Anak, Orang Tua Perlu Waspada jika Warna dan Volume Air Seni Berubah
Selain itu, Kemenkes juga menyediakan delapan laboratorium rujukan toksikologi, yakni:
1. Bidang Laboratorium Forensik Sumatera Utara
2. Bidang Laboratorium Forensik Riau
3. Bidang Laboratorium Forensik Sumatera Selatan
4. Bidang Laboratorium Forensik Jawa Tengah
Baca Juga: Menteri Kesehatan Pastikan Obat Gagal Ginjal Anak Gratis untuk Seluruh Pasien
5. Bidang Laboratorium Forensik Jawa Timur
6. Bidang Laboratorium Forensik Bali
7. Bidang Laboratorium Forensik Sulawesi Selatan
8. Bidang Laboratorium Forensik Papua
Baca Juga: Presiden Jokowi Arahkan Pemerintah Beri Pengobatan Gratis Pasien Gagal Ginjal Akut pada Anak
Kemenkes menyarankan para orang tua untuk waspada apabila anak-anak mengalami gejala gangguan ginjal, di antaranya warna urine kecokelatan, volume urine sedikit saat buang air kecil, anak tidak buang air kecil lebih dari enam jam pada siang hari, dan demam.
Saat ini pemerintah melalui Kemenkes tengah mempercepat kedatangan obat gagal ginjal yang akan diberikan kepada pasien dengan Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal atau Acute Kidney Injury (AKI) secara gratis.
Obat bernama Fomepizole itu dibeli dari berbagai negara, yakni Singapura, Australia, Amerika Serikat, dan Jepang.
Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Empat Arahan Penanganan Gagal Ginjal Akut: Jangan Anggap Ini Masalah Kecil
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.