JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD ditunjuk menjadi ketua atau koordinator Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) untuk mengusut tragedi kelam di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Tim ini dibentuk melalui rapat koordinasi khusus (rakorsus) yang diikuti oleh Sesmenko PMK Yohanes Baptista, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olah Raga Kemenpora Chandra Bhakti.
Apa tugas tim ini? “Untuk mengungkap peristiwa Kanjuruhan yang terjadi tanggal 1 Oktober 2022, maka pemerintah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta yang akan dipimpin langsung Manko Polhukam,” ujar Mahfud dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (3/10/2022) siang.
Bagi lelaki kelahiran Sampang, Madura ini, sepak bola bukan hal yang asing. Meski tak pernah tercatat sebagai pemain, namun sampai saat ini Mahfud tetap setia menjadi fans dari dua klub, yaitu Manchester United asal Inggris dan Madura United asal tempat kelahirannya.
Baca Juga: Media Asing Investigasi Tragedi Kanjuruhan, Mahfud MD: Cocokkan yang Paling Rasional dan Faktual
Dua MU ini, bagi Mahfud, sering dicuitkan dalam berbagai kesempatan. Termasuk untuk bercanda dengan koleganya. Misalnya dia mencuit "The Red Devils digilas 0-4. Patut dicurigai kekalahan MU yang tragis ini karena MU disusupi oleh orang-orangnya @msaid_didu. Menurut sumber-sumber intelijen, Pak Said Didu sampai nangis-nangis meminta pemain MU mengalah saja. Dan MU benar-benar kalah," cuit Mahfud Minggu 14 Agustus silam, yang ditujukan kepada Said Didu, sahabatnya, yang suka mengeritik pemerintah.
Kegemaran pada sepak bola itu juga ikut memastikan bahwa TGIPF Tragedi Kanjuruhan akan mengungkapkan seluruh fakta yang ditemukan secara terbuka. Namun, Mahfud MD menyebut pemerintah nantinya akan sangat hati-hati ketika mengimplementasikan rekomendasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan karena regulasi FIFA adalah aturan utama sepak bola.
Baca Juga: Polisi Tetapkan 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Mahfud MD: Ini akan Permudah Investigasi TGIPF
"Regulasi sepak bola itu ada dua, dari FIFA dan aturan kita sendiri. Dalam prakteknya, peraturan FIFA itu lebih diutamakan jika kita ingin menjadi bagian sepak bola internasional," kata Mahfud MD, dalam program Rosi di Kompas TV, pekan lalu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.