Kompas TV nasional peristiwa

Dengus Kuda Prabowo Pelanggeng Politik Hambalang, Rekonsiliasi hingga Usulan Gubernur

Kompas.tv - 4 September 2022, 19:01 WIB
dengus-kuda-prabowo-pelanggeng-politik-hambalang-rekonsiliasi-hingga-usulan-gubernur
Momen Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani berkuda bareng Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9/2022), dalam kunjungan safari politik PDIP. (Sumber: Tim Media Prabowo Subianto)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani berkunjung ke kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, dalam rangka kunjungan safari politik, Minggu (4/9/2022).

Di sela-sela pertemuan politik tersebut, Puan diizinkan Prabowo untuk menunggangi salah satu kuda kesayangan milik Menteri Pertahanan itu. Puan mengatakan menaiki hewan itu perlu keberanian dan sinergi yang tepat.

"Supaya kudanya itu kita arahkan ke kanan jadi ke kanan, kita arahkan ke kiri jadi ke kiri,” tuturnya, Minggu.

Momen berkuda di Bukit Hambalang menjadi salah satu simbol politik yang kentara dalam perpolitikan Indonesia.

Baca Juga: Momen Prabowo Ajak Puan Berkuda di Tengah Silaturahmi Politik PDIP dan Gerindra

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menilai berkudanya tokoh di kediaman Prabowo menunjukkan adanya sesuatu yang mendalam.

"Sifatnya sangat mendalam, diundang ke rumah, naik kuda bersama. Itu simbol politik yang sangat kuat dan pernah ditunjukkan ketika bersama Pak Jokowi," jelasnya dalam Kompas Petang, Kompas TV, Minggu.

Berkudanya Presiden Joko Widodo pada 2016 silam jelas Yunarto, berujung pada masuknya Ketum Partai Gerindra itu dalam pemerintahan Kepala Negara.

"Pak Prabowo masuk ke dalam pemerintahan Pak Jokowi, tetapi kita tahu juga ada permasalahan yang jauh lebih kompleks ketika memutuskan nama dan kesepakatan terkait calon presiden dan wakil presiden," tuturnya.

Sebelumnya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka diterima oleh Prabowo di kediamannya pada Juni 2022 silam. Gibran diajak menuju arena berkuda di padepokan Garuda Yaksa.

Seperti dilaporkan Kompas TV, Selasa (21/6/2022) lalu, dalam momen berkuda itu Prabowo memberikan banyak wejangan kepada Gibran dalam berpolitik.

Selain itu Menhan menyarankan Gibran agar maju dalam pemilihan gubernur entah Jakarta atau Jawa Tengah.

Saat rapat koordinasi nasional Partai Gerindra 2018 lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut menjadi satu-satunya orang di luar partai politik yang diajak berkuda oleh Prabowo.

Wakil Gubernur DKI Jakarta saat itu, Sandiaga Uno berpendapat Anies dan Prabowo tampak akrab dalam momen itu.

"Pak Anies satu-satunya yang di luar partai politik yang diajak. Dia mengendarai kuda pas di belakang Pak Prabowo. Kelihatannya enjoy banget, dia melambai-lambai begitu. Kudanya kalem dan kita keliling," kata Sandiaga dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Kuda-Kuda Prabowo, Beraksi Setiap Momen Politik dan Jadi Bahan Serangan Saat Kampanye

Sandi melanjutkan Prabowo juga meminjamkan sepatu boot khusus berkuda miliknya kepada Anies. Namun, ia tak membocorkan apa pembicaraan antara Anies dan Prabowo dalam rapat di Hambalang itu.

"Dia (Pak Anies) pakai sepatu bot. Dipinjamin sepatu botnya oleh Pak Prabowo langsung. Itu sepatu khusus kudanya Pak Prabowo dipinjamin ke Pak Anies," ucap Sandiaga, April 2018 silam.

Dimintai keterangan lebih lanjut Anies Baswedan hanya berseloroh. Pernyataan itu juga menepis dirinya dipilih menjadi calon wakil presiden Prabowo untuk Pilpres 2019 yang akan datang.

"Memang tadi saya diusung. Diusung kuda, naik kuda. Enggak ada yang lain," canda Anies, April 2018.




Sumber : Kompas TV/Kompas.com/Tribun Jakarta




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x