JAKARTA, KOMPAS.TV — Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut ada empat kader terbaik partainya yang dianggap layak dipilih menjadi calon presiden (capres).
Mereka adalah Ketua DPR RI Puan Maharani, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) Abdullah Azwar Anas.
Kendati demikian, dalam unggahan akun Instagram PDIP, @pdiperjuangan, Selasa (9/8/2022), Hasto menyebut hingga kini pemilihan capres dari partainya masih dalam proses.
"Hingga saat ini partai berlambang kepala banteng tersebut belum menentukan sosok yang akan menjadi calon presiden (capres) 2024, sebab pemilihan calon sedang diproses," kata Hasto seperti ditulis dalam unggahan akun PDIP yang dilihat KOMPAS TV, Selasa (9/8).
Hasto juga mengatakan, bahwa capres yang diusung PDIP nantinya akan dinilai oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan melihat kinerja hingga keberhasilan mengangkat harkat martabat bangsa.
"Semua unjuk kinerja. Itu yang harus dilakukan oleh seluruh kader partai dari PDI Perjuangan. Siapa yang bekerja dan mengangkat harkat martabat bangsa di situ rakyat akan memberikan apresiasi. Nah itulah yang nanti akan dinilai oleh Ibu Megawati," ujarnya.
Baca Juga: Pasien Suspek Cacar Monyet di Jateng Dinyatakan Negatif, Ganjar Imbau Warga Tetap Waspada
Sebelumnya diberitakan Kompas.TV, nama Puan dan Ganjar sempat disebut Hasto pada Jumat, 22 Juli 2022 lalu.
Berbeda dengan sekarang, Hasto dulu sempat menyebut nama Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo bukan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) Abdullah Azwar Anas.
"Mbak Puan juga seperti itu, beliau dipersiapkan, Mas Prananda ideologi dipersiapkan, Bu Risma dipersiapkan, Pak Ganjar dipersiapkan sehingga PDI perjuangan itu begitu kaya dengan pemimpin-pemimpin muda yang semuanya berdisiplin pada arahan Ibu Mega," kata Hasto seperti dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (22/7/2022).
Menurut dia, rekam jejak mereka itu tentunya publik sudah mengetahui kalau kinerjanya selama ini amat baik dan bisa dipertanggungjawabkan.
"Jadi misalnya ada yang mengusulkan, wah ini dari PDIP, prestasinya jelas, kinerjanya jelas, bisa dipertanggungjawabkan, rekam jelas, bebet, bobot, bebernya, tetapi meskipun demikian skala prioritas bagi PDIP saat ini adalah bergerak ke bawah. Karena dunia menghadapi krisis," ujarnya.
Hasto mengaku heran ihwal dinamika politik belakangan ini yang terkesan terburu-buru untuk berbicara terkait capres-cawapres.
Menurut Hasto, saat ini terkesan ada kekuatan yang ingin mendorong agar setiap hari berbicara capres, berbicara tentang kerja sama antarpartai politik.
Padahal, ungkap dia, seharusnya sebelum berbicara soal penjodohan capres-cawapres harus mengetahui soal rekam jejak prestasi sosok tersebut.
Baca Juga: Daftar Pemilu, Hasto Pamer PDIP Satu-Satunya Partai di Asia yang Bersertifikasi Manajemen Kepartaian
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.