JAKARTA, KOMPAS.TV - Makam Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J anggota Polri yang tewas baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Fredy Sambo mulai dibongkar pada hari ini, Rabu (27/8/2022) pagi.
Seperti dilaporkan Jurnalis Kompas TV Dian Silitonga dari lokasi, saat ini sedang dilakukan pembongkaran makam Brigadir J.
Pembongkaran makam Brigadir J dilakukan untuk kepentingan autopsi ulang.
Dalam proses itu tampak beberapa orang berbaju merah sedang menggali makam Brigadir J.
Lalu ada sejumlah orang berbaju hitam yang disinyalir adalah keluarga. Mereka memakai baju hitam dengan foto Brigadir J di bagian belakangnya.
Para warga juga dilaporkan hadir ke lokasi, meskipun para warga tidak bisa mendekat ke lokasi penggalian makam Brigadir J.
“Saya ngobrol dengan warga dan mereka antusias sekali untuk menanti hari ini, mereka ikut bertanya-tanya bagaimana hasil dari autopsi, apakah betul ada kejanggalan dalam proses kematiannya,” papanya di Breaking News Kompas TV, Rabu (27/7/2022).
Baca Juga: Organ Tubuh Brigadir J yang Dicurigai Bekas Penganiayaan Akan Dibawa ke Jakarta
Sebelumnya, tim pengacara keluarga Brigadir J, Johnson Panjaitan, mengatakan beberapa bagian dari organ tubuh almarhum yang dicurigai akibat penganiayaan akan diperiksa dan dibawa ke Jakarta.
"Untuk beberapa organ tubuh dari Brigadir Yoshua akan dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaan karena di Jambi tidak bisa dilakukan," kata Johnson Panjaitan di Jambi Rabu (27/7/2022).
Kata pengacara, Ini hasil dari pembicaraan yang disampaikan tim forensik Mabes Polri dengan tim independen serta pihak perwakilan keluarga.
Karena, lanjut pengacara, untuk memastikan apa penyebab kematian Yoshua dan akan diambil organ tubuh yang dicurigai untuk diperiksa di Jakarta bukan di Jambi.
Baca Juga: Makam Brigadir J Mulai Dibongkar untuk Keperluan Autopsi Ulang, Diwarnai Tangis Histeris Ibunda
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.