Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar membantah terjadi perpecahan suara Nahdatul Ulama di Pemilihan Presiden 2019.
Menurut Muhaimin, figure KH Ma’ruf Amin yang menjadi Cawapres Jokowi justru adalah sosok pemersatu warga NU.
Isu perpecahan suara di tubuh warga NU bermula dari pernyataan Yenny Wahid.
Putri Presiden ke-4 RI yang Abdurrahman Wahid yang juga Direktur Eksekutif Wahid Institute ini menyatakan tidak semua warga NU mengarah ke Jokowi-Ma’ruf Amin.
Yenny Wahid menambahkan NU tidak dapat dijadikan kepentingan politik praktis. Apalagi warga NU terdapat di setiap partai di dua kubu yang berbeda, baik Jokowi-Ma’ruf Amin maupun Prabowo-Sandiaga Uno.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.