BLORA, KOMPAS.TV – Galiman, seorang warga di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, mengaku kaget dengar suara ledakan yang ternyata berasal dari jatuhnya pesawat tempur T-50i Golden Eagle di wilayahnya.
Galiman bercerita, suara dentuman ledakan itu datang tiba-tiba.
Sebelum peristiwa tersebut terjadi, lanjut Galiman, sempat terdengar suara gemuruh yang cukup kencang dan didengar oleh warga sekitar.
"Iya dengar suara gemuruh pesawat terus ada ledakan," ujarnya dilansir Kompas.com Selasa (19/7/2022).
Setelah mendengar adanya ledakan yang sangat kencang, Galiman bersama warga sekitar kemudian berbondong-bondong mencari lokasi ledakan tersebut.
"Lokasinya di tengah-tengah hutan," kata dia.
Setelah sampai di lokasi, kata Galiman, kondisi pesawat tersebut telah hancur.
"Terus saya lihat ke sini, tiba-tiba di sini sudah hancur semua," ujar dia.
Baca Juga: Pilot Pesawat Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora Dipastikan Tewas
Jatuhnya pesawat tempur T-50i Golden Eagle itu terjadi hutan wilayah Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Sejumlah petugas gabungan dari TNI, Basarnas, BPBD, hingga pihak kepolisian masih terus melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Galiman pun mengisahkan, menurut dia tidak hanya ada satu pesawat yang berada di kawasan hutan tersebut.
"Kemungkinan ada dua pesawat, terus yang satu jatuh, terus ada lagi mungkin cari temannya kok enggak ada, terus balik lagi ke Madiun," terang dia.
Dirinya juga menambahkan, kawasan hutan Nginggil sering digunakan oleh TNI AU untuk latihan terbang.
"Kawasan ini sering digunakan untuk latihan pesawat tempur, karena kondisi hutannya yang tidak terlalu banyak pohon tinggi," ujar dia.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di lokasi, tempat jatuhnya pesawat tempur milik TNI AU jauh dari pemukiman.
Baca Juga: Petugas Masih Lakukan olah TKP Jatuhnya Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle di Blora
Jarak dari pemukiman ke lokasi kejadian sekitar 3 kilometer dengan kondisi geografis yang cukup terjal.
Selain itu, di sekitar TKP juga terdapat lembah yang cukup curam. Sebuah helikopter nampak mendarat di lokasi kejadian pagi ini.
Sebagai informasi, pesawat T-50i Golden Eagle diterbangkan oleh Lettu Pnb Allan Safitra Indera W mengalami kecelakaan saat latihan night tactical intercept.
Pesawat tail number TT-5009 take off dari Lanud Iswahjudi pukul 18.24 WIB.
Kemudian, pilot pesawat T-50i Golden Eagle terakhir melakukan kontak dengan flight director pada pukul 19.25 WIB.
Pada hari ini, Selasa (19/7/2022) pilot dipastikan tewas.
Kabar gugurnya Lettu Pnb Allan disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah dalam keterangan pers di Magetan, Selasa, (19/7/2022).
Sumber : Kompas TV/kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.