Kompas TV nasional peristiwa

Megawati Sebut Puan Maharani Galak Sekali di Rakernas PDIP: Saya Mohon Maaf Secara Langsung

Kompas.tv - 21 Juni 2022, 11:43 WIB
megawati-sebut-puan-maharani-galak-sekali-di-rakernas-pdip-saya-mohon-maaf-secara-langsung
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. (Sumber: KOMPAS/YUNIADHI AGUNG)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyebut putrinya, Puan Maharani galak sekali.

Pasalnya dalam situasi Pandemi Covid-19, Megawati mengaku dilarang keras oleh Puan untuk mengikuti beragam kegiatan yang aktivitasnya di luar.

Oleh karena itu, Megawati menyampaikan maaf kepada kader PDI Perjuangan karena Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang seharusnya dilakukan Tahun 2021, mundur ke Tahun 2022.

Baca Juga: Megawati Direspons Melempem TNI AL saat Teriak Merdeka: Jangan Lupa Saya Pernah Panglima Tertinggi

“Rakernas ini seperti tadi yang Saya katakan telah ditunda akibat pandemi dan Saya juga mohon maaf secara langsung, karena acara-acara yang dilakukan oleh PDI Perjuangan itu praktis dilakukan dengan webinar atau hybrid,” ucap Megawati dalam Rakernas II PDI Perjuangan, Selasa (21/6/2022).

“Karena, ketua DPR itu kebetulan itu putri tercinta saya itu galak sekali. Saya tidak boleh keluar karena katanya begini 'Mama itu terlalu bersemangat, Mama ingat umur Mama.'  Iya saya 57 tapi dibalik, karena khawatir itulah, kecintaan dari anak.”

Terkait Pandemi Covid-19, Megawati lebih lanjut bercerita jika Presiden Joko Widodo sempat meminta pendapat darinya.

“Ketika saya diberi kesempatan untuk bertemu dengan Presiden waktu baru mulai pandemi. Beliau mengatakan, Ibu bagaimana ini ya, apa yang harus dipilih,” ungkap Megawati.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas Elektabilitas PDIP Tertinggi, Andreas: Kami Konsisten Sikap dan Perbuatan

“Saya bilang jangan ragu, kita pilih untuk kesehatan pandemi 19, karena ini membawa yang namanya, akibatnya adalah sampai orang bisa meninggal. Nanti kalau ekonomi kita mungkin akan goyang, lalu saya bilang pada Beliau ndak usah khawatir.”

Megawati pun memberi gambaran kepada Presiden Jokowi saat dirinya menjadi pemimpin negara dan menghadapi krisis tahun 1997.

“Mulai saya Wapres, saya Presiden, tapi akhirnya saya dapat mengeluarkan krisis itu dan kita waktu itu sampai saya mendapatkan hadiah awards dari CNBC, karena saya pertanyakan sebetulnya saya dapat itu sebenarnya saya nggak mau lho, kalau hanya kasih,” tutur Megawati.

“Ndak Ibu, kami adalah juga pengamat ekonomi dan kami melihat bahwa Indonesia pada pemerintahan Ibu itu dapat keluar benar dari krisis.”




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x