JAKARTA, KOMPAS.TV - Sudah lama tak muncul kabar beritanya, Indra Brugman rupanya menderita penyakit hipertiroid.
Penyakit ini ditandai dengan kesulitan berinteraksi karena cemas dan badan gemetar.
“Jadi memang selama empat bulan ini, aku mengidap hipertiroid,” kata Indra Bruggman di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (30/5/2022), mengutip Tribunnews.
Baca Juga: Marshanda Idap Tumor Payudara, Kenali Gejala dan Penyebabnya
Kini, Indra Bruggman harus mengonsumsi obat untuk tiroid dan jantungnya agar dapat sehat seperti sedia kala.
Melansir Mayo Clinic, Senin, hipertiroid atau hipertiroidisme adalah suatu kondisi saat kelenjar tiroid terlalu aktif dan menghasilkan terlalu banyak hormon tiroksin.
Kondisi ini dapat mempercepat metabolisme tubuh, menyebabkan penurunan berat badan, sampai detak jantung cepat dan tidak teratur.
Untuk mengobati penyakit ini, dokter biasanya menggunakan obat anti-tiroid dan yodium radioaktif untuk memperlambat produksi hormon tiroid.
Dalam beberapa kasus, pasien akan melakukan pembedahan untuk mengangkat semua atau sebagian kelenjar tiroid.
Baca Juga: Ini Beda Cacar dengan Cacar Monyet, Waspadai 7 Gejala Ini
Tanda atau gejala yang muncul dari hipertiroid dapat meniru masalah kesehatan yang lain sehingga menyulitkan dokter untuk melakukan diagnosa. Namun, ada beberapa gejala umum yang terjadi pada penderita hipertiroid, di antaranya:
Pada orang dewasa yang lebih tua, gejala hipertiroid umumnya tidak begitu kentara, seperti peningkatan denyut jantung, intoleransi panas, dan kelelahan selama aktivitas biasa.
Baca Juga: Mengenali Gejala Awal Skoliosis, Benarkah Wanita Memiliki Risiko yang Lebih Besar? | AYO SEHAT
Penyakit Graves adalah gangguan autoimun di mana antibodi yang diproduksi oleh sistem kekebalan seseorang merangsang tiroid untuk memproduksi terlalu banyak hormon tiroksin.
Penyakit Graves menjadi penyebab paling umum dari hipertiroid ini.
Bentuk hipertiroid ini terjadi saat satu atau lebih adenoma tiroid menghasilkan terlalu banyak tiroksin sehingga membentuk benjolan non kanker yang membuat pembesaran tiroid.
Tiroiditis adalah peradangan yang menyebabkan kebocoran pada kelenjar tiroid. Hal ini menyebabkan hormon tiroid yang disimpan bocor dan masuk ke aliran darah.
Sumber : Mayo Clinic
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.