JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan fokus menyelesaikan tugasnya di Jakarta hingga masa jabatannya berakhir pada Oktober 2022.
Anies enggan menjawab pertanyaan wartawan perihal peluangnya maju di pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Hal itu, Anies sampaikan usai mengikuti acara peringatan ulang tahun atau milad ke-20 Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Saya masih terus konsentrasi menyelesaikan tugas di Jakarta, masih banyak tugas-tugas yang harus saya tuntaskan, sekarang kita konsentrasi itu dulu ya,” ujar Anies mengutip dari Kompas.com, Senin (30/5/2022).
Baca Juga: Pada Puncak Milad ke-20 PKS, Anies Singgung Keadilan, Khofifah Tekankan Kolaborasi
Pada kesempatan tersebut, Anies tidak menjawab saat ditanya apakah akan masuk ke partai politik tertentu untuk pemilihan umum (pemilu) 2024.
Saat Anies menghadiri acara tersebut, teriakan "presiden" bergema dari belasan ribu anggota dan simpatisan PKS.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Partai (DPP) PKS Aboe Bakar Al-Habsyi mengaku partainya tengah mencari jodoh untuk diusung maju dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.
“Siapa tahu, siapa tahu, pas kumpul-kumpul begini ada yang berjodoh di 2024,” ucap Aboe saat mengisi sambutannya.
“Pak Muhaimin kalau dilamar jangan kaget-kaget, pak Anies, pak sandi, atau siapapun, pak AHY, moga-moga ada jodoh, mungkin di sini kita bikin pertemuan perjodohan dalam waktu awal-awal,” lanjutnya.
Baca Juga: Cari Jodoh untuk Pemilu 2024, PKS Minta Anies, Cak Imin hingga Sandiaga Uno Tak Kaget Jika Dilamar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.