Apa Itu Peristiwa Kenaikan Isa Almasih yang Diperingati Kamis Besok, 26 Mei 2022?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kamis (26/5/2022) merupakan tanggal merah atau Hari Libur Nasional karena ada peringatan Kenaikan Isa Almasih.

Artikel ini akan membahas mengenai apa itu peristiwa Kenaikan Isa Almasih.

Melansir Kompas.com, Rabu (25/5/2022), peristiwa Kenaikan Isa Almasih merupakan rangkaian yang terhubung dengan peristiwa Jumat Agung dan Kebangkitan Yesus Kristus atau Isa Almasih itu sendiri.

Baca Juga: Doa Presiden Ukraina Zelensky di Hari Paskah Ortodoks saat ke Katedral St. Sofia

Encyclopaedia Britannica memberikan definisi, Kenaikan Isa Almasih adalah peristiwa naiknya Yesus Kristus ke Surga, tepat 40 hari setelah Kebangkitan-Nya.

Peringatan Kenaikan Isa Almasih ini selalu dirayakan pada hari ke-40 setelah Paskah atau peristiwa kebangkitan Yesus Kristus, yang dihitung menjadi hari pertama.

Peringatan ini bahkan telah dilakukan oleh Kristen di Timur maupun Barat, sejak abad ke-4.

Peristiwa Kenaikan Isa Almasih ditandai dengan perayaan turunnya Roh Kudus atau yang kemudian dikenal dengan Hari Pentakosta.

Mengutip National Today, Kenaikan Isa Almasih menandai akhir musim Paskah yang dirayakan oleh umat Katolik dan Kristen. Tanggal perayaan atau peringatan ini berbeda berdasarkan geografis.

Gereja Barat lebih suka menggunakan kalender Gregorian untuk menghitung tanggal, sementara Gereja Ortodoks Timur lebih banyak menghitung menggunakan kalender Julian.

Dalam Perjanjian Baru yang termaktub di Alkitab, setelah penyaliban Yesus Kristus pada Jumat Agung, Dia dibangkitkan dari kematian dalam tiga hari yang kemudian dikenal sebagai Minggu Paskah.

Baca Juga: Mengenal Jumat Agung yang Jatuh pada 15 April 2022, Peringatan Penyaliban Yesus

Setelah itu, Yesus tinggal bersama Rasulnya yang merupakan murid-murid utama untuk memberikan ajaran mengenai bagaimana cara melaksanakan ajarannya hingga 40 hari ke depan.

Pada hari ke-40, Yesus Kristus dan murid-muridnya pergi ke Bukit Zaitun dekat Yerusalem, kemudian Yesus naik ke surga untuk duduk di sebelah kanan Tuhan. 

Peristiwa Kenaikan Isa Almasih ini, bagi umat Kristen, menandakan bahwa Yesus Kristus telah menyelesaikan pekerjaannya di bumi.