JAKARTA, KOMPAS.TV — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melaporkan jumlah kasus hepatitis akut bertambah 2 pasien.
Kedua pasien dari Banten dan Sulawesi Selatan (Sulsel), sehingga total keseluruhan menjadi 16 pasien.
Pernyataan itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril dalam konferensi pers, Selasa (24/5/2022).
Ia menyebut dari 16 pasien, baru 1 orang yang probable. Sementara 15 lainnya masih pending.
"16 kasus ini terdiri dari 1 orang probable, kemudian 15 kasus adalah pending klasifikasi," kata Syahril dalam konferensi pers secara virtual, Selasa.
Lebih lanjut ia mengatakan, kategori probable dialami satu pasien meninggal dunia di Jakarta pada 19 April 2022.
Pasien tersebut telah didiagnosa nonreaktif Hepatitis A, B, C, D dan E, serta negatif patogen lain.
Baca Juga: Data Kemenkes: 10 Kasus Diduga Hepatitis Akut Ditemukan di Enam Provinsi, 4 Meninggal Dunia
Sedangkan dari 15 kasus dengan klasifikasi pending yang masih menunggu hasil laboratorium pemeriksaan Hepatitis A, B, C dan E sebanyak dua kasus dari DKI Jakarta dan Yogyakarta.
Lalu ada pula yang menunggu laporan Hepatitis A, C, E dan patogen lain satu kasus dari Sumatera Barat.
Selain itu, tiga kasus dari DKI Jakarta, NTB, dan Bali juga masih menunggu laporan hepatitis A, E dan patogen lain.
Sedangkan sebanyak delapan kasus dari DKI Jakarta, Jawa Timur, Bali, Jambi, Babel, Banten, Sulawesi Selatan masih menunggu laporan Hepatitis E dan patogen lain.
Terakhir, satu pasien kasus dugan hepatitis dari DKI Jakarta masih menunggu hasil laporan patogen lain.
Syahril mengatakan, kasus tersebut umumnya dialami pasien laki-laki sebanyak 11 orang, sedangkan perempuan lima orang.
"Umumnya dialami kelompok usia 0-5 tahun mencapai 11 pasien," katanya.
Dari total 16 pasien diduga Hepatitis akut, empat di antaranya meninggal dunia dengan klasifikasi probable satu pasien dan tiga lainnya pending.
"Pasien yang masih dirawat berjumlah 12 orang, seluruhnya pending classification," pungkasnya.
Baca Juga: Transplantasi Hati untuk Anak Sangat Rumit, Waspadai Penyakit Hepatitis Akut Sedini Mungkin
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.