Kunjungi Sulsel, Ganjar Pranowo Sowan ke Ulama Besar NU di Makassar, Bahas Apa?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menemui Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Makassar sekaligus Rais Syuriah Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Makassar, KH Anne Gurutta Haji (AGH) Dr Baharuddin.

Kunjungan ke kediaman KH Baharuddin ini dilakukan Ganjar sebelum meninggalkan Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulawesi Selatan), Minggu (8/52022).

Ganjar mengaku sudah lama ingin bertemu dengan KH Baharuddin, namun harus tertunda karena pandemi Covid-19.

Gubernur Jateng ini mengatakan, kunjungannya pada Minggu (8/5) hanya sekedar silaturahmi sekaligus bertukar cerita dan pengalaman saja.

"Ini silaturahmi saja, sudah kita jadwalkan untuk berbincang banyak hal. Tapi karena waktunya enggak banyak, saya hanya silaturahmi. Yah untuk bangun komunikasi lah," kata Ganjar seperti diwartakan Antara, Minggu.

Kepada KH Baharuddin, Ganjar juga menyampaikan, selama ini Pemprov Jateng telah menjalin kerja sama dengan para ulama.

Salah satunya program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan wajib zakat bagi kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: PAN Akui Lirik Anies, Prabowo, dan Ganjar untuk Diusung di Pilpres 2024

Program Pemprov Jateng bersama para ulama, kata Ganjar, berupaya untuk membantu mengentaskan kemiskinan dengan harapan mengurangi beban masyarakat kurang mampu.

"Tentu saja peran para ulama seperti yang ada di sini saya kira sama. Saya ceritakan, bagaimana kita di Jawa Tengah juga selalu bekerja sama dengan MUI, dengan Baznas dengan berbagai aktivitasnya," ujarnya.

Sementara itu, KH Baharuddin mengapresiasi kedatangan Ganjar ke Makassar serta programnya yang melibatkan para ulama dalam urusan pemerintahannya di Jateng.

Bahkan, kata dia, tak jarang Ganjar meminta saran dari para ulama dalam persoalan kepemimpinan hingga kebangsaan.

Tak hanya itu, KH Baharuddin juga memuji program wajib zakat Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jawa Tengah yang digagas Ganjar dan Baznas Jawa Tengah yang diikuti oleh Baznas se-Indonesia

"Iya sudah berjalan lah dengan baik. Banyak daerah dari luar yang datang belajar ke Jawa Tengah. Maka kami memutuskan untuk Baznas-nya jalan, kami sudah pilih siapa yang bisa. Jadi sudah terbentuk, berkesinambungan," kata KH Baharuddin.

Pada kesempatan itu, dia berharap kunjungan Pranowo di Makassar, bukan hanya kunjungan terakhir, tapi akan ada kunjungan-kunjungan lain dalam hal kemaslahatan umat dan untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Silaturahmi Ganjar Pranowo ke PP Muhammadiyah, Bahas Apa?