Kompas TV nasional peristiwa

Jasa Marga Catat Volume Kendaraan Keluar Jakarta Lewat Bandara Soetta Naik 10,81 Persen

Kompas.tv - 25 April 2022, 02:35 WIB
jasa-marga-catat-volume-kendaraan-keluar-jakarta-lewat-bandara-soetta-naik-10-81-persen
Ilustrasi. Jasa Marga Metropolitan Tollroad mencatat jelang mudik Lebaran 2022 ini, terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang keluar Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). (Sumber: KompasTV/Ant)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jasa Marga Metropolitan Tollroad mencatat jelang mudik Lebaran 2022 ini, terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang keluar Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). 

Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Irra Susiyanti mengatakan, peningkatan volume kendaraan terjadi pada H-10 hingga H-9 jelang Hari Raya Idulfitri 1443 H, tepatnya pada periode 22-23 April 2022.

Menurut penjelasannya, kendaraan melintas keluar Jakarta melalui Bandara Soetta terjadi peningkatan sebanyak 10,81 persen. 

"Pada periode 22-23 April 2022, Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional mencatat total sebanyak 169.605 kendaraan atau meningkat 10,81 persen," kata Irra dalam keterangan tertulisnya, Minggu (24/4/2022). 

Volume tersebut, kata Irra, meningkat dari data November 2021, yakni 153.053 kendaraan.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, lalu lintas terdistribusi melalui dua Gerbang Tol (GT). 

Keduanya adalah GT Cengkareng Jalan Tol Prof. Dr.Ir. Soedijatmo dan GT Benda Utama 2 Jalan Tol Kunciran-Cengkareng.

Untuk GT Cengkareng Jalan Tol Prof. Dr.Ir. Soedijatmo peningkatan volume lalu lintas tercatat sebesar 8,7 persen atau terealisasi 131.815 kendaraan dibanding dari lalu lintas new normal sebesar 121.242 kendaraan. 

Baca Juga: 312.755 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada H-9 Lebaran, Didominasi Menuju Arah Timur

Sementara GT Benda Utama 2 Jalan Tol Kunciran-Cengkareng, peningkatan volume lalu lintas transaksi  sebesar 18,79% atau terealisasi 37.790 kendaraan dari volume lalu lintas transaksi new normal sebesar 31.811 kendaraan. 

Sementara itu, Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pula sebanyak 66.584 kendaraan keluar dari Bandung menuju wilayah Sumedang, Garut dan sekitarnya melalui Gerbang Tol (GT) Cileunyi.

Volume lalu lintas transaksi tersebut, kata Irra, meningkat 3,01 persen dari lalin new normal yaitu sebesar 64.637 kendaraan. 

"Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang menuju ke Bandung melalui GT Cileunyi tercatat 59.315 kendaraan atau meningkat 7,21 persen dibanding lalu lintas new normal sebesar 55.324 kendaraan," jelasnya.

Jasa Marga, lanjut Irra, mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memperhatikan kecukupan BBM, dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan.

Selain itu, Irra juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II. 

"Satu e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar," ungkap Irra.

Baca Juga: Tips Mudik Hemat dengan Kendaraan Pribadi: Manfaatkan THR sebagai Anggaran Khusus




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x