SLEMAN, KOMPAS.TV- Wacana jabatan presiden 3 periode terus menggelinding, termasuk Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang ikut angkat bicara.
Ridwan Kamil menyarankan kepada pihak yang tidak setuju maupun setuju terhadap jabatan presiden 3 periode untuk sama-sama menyuarakan hal tersebut.
"Kalau memang tidak setuju 3 periode ya viralkan lewat channel-channel yang sudah ada dan sesuai kapasitasnya, karena pejabat-pejabat sekarang takut diviralkan," kata Ridwan Kamil di Masjid Ulil Albab, Kompleks Kampus Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Selasa (5/4/2022) petang.
Berbicara di depan para mahasiswa-mahasiswi dalam Diskusi Civitas Akademika dan Talkshow Safari Iman Ramadan di kampus setempat, Ridwan Kamil juga menyatakan sebaliknya bagi mereka yang setuju terhadap wacana jabatan presiden 3 periode.
Baca Juga: Deklarasi Jokowi 3 Periode, DPR Minta Tito Tegur Apdesi
"Sebaliknya kalau adik-adik mahasiswa setuju (jabatan presiden) 3 periode ya juga diviralkan atau disuarakan. Jangan diam, karena kalau diam saja berarti bagian dari sistem yang kalau ada kezaliman," tutur Ridwan Kamil.
Setelah itu, usai mengisi talkshow, saat ditanya wartawan mengenai setuju atau tidak jabatan presiden 3 periode, secara diplomatis, mantan Walikota Bandung itu mengaku belum melakukan penelaahan.
"Setuju enggak setuju dalam hal itu belum bisa ke ssna karena saya belum menelaannya mendalam. Masih melihat plus minusnya," tutur Kang Emil, sapaan akrabnya.
Terkait dengan hasil survei yang menempatkan namanya bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam calon presiden (capres) berpeluang dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Kang Emil tak mempermasalahkannya.
Baca Juga: Ketika Trio Istana Moeldoko, Pratikno dan Pramono Dicecar DPR Soal Jabatan Presiden 3 Periode
"Banyak yang survei Pak Ganjar, Pak Anies termasuk saya berpeluang jadi calon presiden, bagi saya kalau ada pintunya ya Bismillah, kalau tidak ada ya tidak ada masalah. Enggak terlalu dicari-cari lah," tandas dia.
Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, soal pro kontra jabatan presiden 3 periode terus berkembang di masyarakat.
Bahkan, terkini seluruh kepala desa yang tergabung dalam APDESI berani memberikan dukungan serta meneriakan jabatan 3 periode ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat acara Silatnas ADPESI baru-baru ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.