Wali Kota Blitar Muhammad Samanhudi Anwar keluar gedung KPK Sabtu (9/6) dini hari dan langsung ditahan di rutan KPK cabang Polres Jakarta Pusat untuk 20 hari ke depan.
Sebelum menjalani pemeriksaan dan kemudian ditahan, Samanhudi Anwar menyerahkan diri terlebih dahulu pada Jumat (8/6) malam.
KPK menetapkan Wali Kota Blitar itu sebagai tersangka karena diduga menerima suap 1,5 miliar rupiah atau delapan persen dari proyek pembangunan sekolah lanjutan pertama senilai 23 miliar rupaih dari kontraktor Susilo Prabowo.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.