JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 80 warga negara Indonesia (WNI) dan tiga warga negara asing keluarga WNI yang dievakuasi dari Ukraina telah tiba di Indonesia.
Para WNI dan keluarga ini tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten menggunakan pesawat Garuda Indonesia pukul 17.10 WIB, Kamis (3/3/2022).
Mereka disambut oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dan Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan), Letnan Jenderal TNI Muhammad Herindra.
Baca Juga: 80 WNI dari Ukraina Tiba di Indonesia
Menlu Retno menjelaskan, proses evakuasi serta penjemputan WNI dan keluarga keluar dari Ukraina dimungkinkan berkat kerja sama tim dari KBRI Warsawa Polandia, KBRI Bukares Rumania, KBRI Moskow Rusia, KBRI Kiev Ukraina, Menhan Prabowo Subianto, Mabes TNI, Badan Intelijen Nasional (BIN), BP2MI serta Garuda Indonesia.
Retno menyatakan empat duta besar di Rusia, Polandia, Rumania dan Ukraina beserta seluruh tim telah bahu-membahu bekerja sama melakukan evakuasi WNI yang sangat tidak mudah.
Sedangkan tim dari Mabes TNI, BIN, Garuda Indonesia telah membantu kelancaran penjemputan dan nantinya para WNI ini akan difasilitasi oleh BP2MI untuk kembali ke daerah masing-masing.
Baca Juga: Tidak Ikut Rombongan Evakuasi ke Indonesia, 12 WNI Masih di Bucharest Karena Positif Covid-19
"Terima kasih juga kami sampaikan kepada Pak Menteri Pertahanan, yang diwakili Pak Wakil Menteri Pertahanan, yang telah memberikan beberapa advis selama proses evakuasi," ujar Menlu Retno saat jumpa pers di Bandara Soekarno Hatta, Kamis (3/3/2022).
Di kesempatan yang sama, Wamenhan Herindra menjelaskan, dalam proses evakuasi WNI dari Ukraina, Menhan Prabowo Subianto selalu melakuakan komunikasi dengan Kementerian Pertahanan Rusia.
Hal ini dilakukan agar proses evakuasi dapat berjalan aman tanpa kendala, mengingat di sejumlah kota di Ukraina kini masih terjadi pertempuran.
Baca Juga: Beginilah Kondisi Desa Kecil di Ukraina usai Dibom oleh Pasukan Rusia
"Pak Menhan selalu berkoordinasi dengan Ibu Menlu dan Menhan juga berupaya untuk selalu komunikasi via kementerian pertahanan Rusia agar proses evakuasi dilaksanakan saat ini berjalan aman sehingga WNI tetap terjamin keamanannya," ujar Wamenhan Herindra.
Adapun proses evakuasi WNI ini dilakukan dengan beberapa tahapan dalam rencana kontingensi yang telah disusun.
Mulai dari Siaga 3 hingga 1 pada 24 Februari 2022 dan dilanjutkan dengan evakuasi WNI yang berkoordinasi dengan tiga KBRI di luar Ukraina serta pemangku kepentingan di dalam negeri.
Baca Juga: Dubes RI untuk Ukraina Sebut Lebih dari 90 Persen WNI sudah Berhasil di Evakuasi
Pada 2 Maret 2022, Menlu Retno Marsudi mengumumkan sebanyak 99 WNI dan 5 warga negara asing keluarga WNI telah keluar dari Ukraina
Secara rinci Menlu Rento menyatakan, sebanyak 25 WNI yang dievakuasi melalui Odessa sudah tiba di Bukares pada 27 Februari 2022 pukul 16.30 waktu setempat.
WNI yang dievakuasi semuanya perempuan, dan 1 anak berumur sekitar 12 tahun.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.